PALANGKA RAYA-Libur panjang lebaran telah berakhir. Pemudik yang pulang ke kampung halaman sudah kembali. Akhir pekan kemarin merupakan puncak arus mudik. Terlihat dari lonjakan jumlah pengguna transportasi udara. Pesawat yang tiba di Bandara Tjilik Riwut Palangka Raya dengan rute penerbangan dari Jakarta dan Surabaya penuh dengan penumpang.
Berdasarkan pantauan Kalteng Pos di terminal kedatangan Bandara Tjilik Riwut, Minggu (8/5), kedatangan penumpang arus balik didominasi dari Jakarta dan Surabaya.
Iqbal, petugas Angkasa Pura II yang berjaga di posko monitoring mudik lebaran di Bandara Tjilik Riwut menyampaikan, hingga pukul 15.00 WIB tercatat jumlah penumpang yang tiba mencapai 843 orang.
“Ini belum final, karena masih ada penerbangan sore pukul 16.00 WIB,” terang Iqbal. Executive General Manager Bandara Tjilik Riwut Eries Hermawandi mengatakan Sabtu dan Minggu (7-8/5) menjadi puncak kenaikan penumpang pesawat.
Dari keterangan tertulis Eries, berdasarkan data pihak PT Angkasa Pura II diketahui jumlah penumpang kedatangan di Bandara Tjilik Riwut Sabtu (7/5) sebanyak 922 orang.
Sedangkan total penumpang tiba di terminal kedatangan terhitung sejak 3 Mei atau H+1 sampai H+4 mencapai 2.761 orang. Total penumpang pesawat yang datang maupun berangkat sejak H-7 lebaran atau 25 April sampai 7 Mei mencapai 20.647 orang.
Terkait jadwal penerbangan di Bandara Tjilik Riwut selama arus balik lebaran tahun ini, Eries mengatakan, sejumlah maskapai penerbangan tetap mengoptimalkan jadwal penerbangan reguler. Pihaknya pun belum menerima informasi dari pihak maskapai perihal penambahan jadwal penerbangan.
Eries memastikan bahwa pihak bandara memberikan pelayanan terbaik untuk semua penumpang. “Angkasa Pura II tetap konsisten memastikan pelayanan kepada pengguna jasa bandara, dengan menyiapkan fasilitas yang aman dan nyaman serta tetap berkoordinasi dan berkolaborasi dengan stakeholders dan mitra bandara,” terangnya.
Jhon yang merupakan salah satu penumpang pesawat yang tiba Bandara Tjilik Riwut, membenarkan bahwa pesawat Lion Air yang ditumpanginya dari Surabaya terisi penuh. “Mungkin ada sekitar dua ratus orang di dalam pesawat tadi,” ucap warga Jalan Kutilang ini.
Hal yang sama juga disampaikan Mariati asal Kecamatan Parenggean. Mariati yang datang dari Surabaya bersama suami dan anaknya mengaku bahwa pesawat yang ditumpangi mereka penuh.“Penuh, banyak penumpangnya,” ujarnya.
Mariati mengatakan perjalanannya dari Surabaya dalam rangka mudik lebaran. Ia dan suaminya kompak menyebut bahwa tiket pesawat dipesan mereka jauh-jauh hari sebelumnya.
“Untuk tiket pesawat pulang ini memang sudah kami pesan sebulan sebelum keberangkatan,” tutup Jhon. (Kalteng Pos)