Site icon KaltengPos

Siswa dan Guru Dilibatkan Mempercepat Vaksinasi Lansia

Vaksinasi Lansia (DENAR/KALTENG POS)

“Keluarga siswa atau guru yang usianya di atas 50 tahun agar dibawa ke tempat vaksinasi, salah satunya di sekolah”

Plt Kadisdik Kalteng H A Syaifudi

PALANGKA RAYA-Gubernur Kalteng H Sugianto Sabran mengeluarkan Instruksi Gubernur Nomor 188.54/71/2021 tentang Percepatan Pelaksanaan Vaksinasi Covid-19. Instruksi tersebut ditetapkan pada 3 Juni yang lalu dan ditujukan kepada aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalteng dan kepala sekolah SMA/SMK/SLB sederajat di Kalteng.

Khusus untuk kepala SMA/SMK/SLB, gubernur meminta agar orang tua/wali siswa yang berusia di atas 50 tahun atau keluarganya turut mengikuti vaksinasi Covid-19. Vaksinasi bisa didapatkan di lingkungan sekolah ataupun pada fasilitas pelayanan kesehatan terdekat.

Menindaklanjuti hal itu, Dinas Pendidikan (Disdik) Kalteng menginstruksikan kepada seluruh kepala sekolah SMA/SMK/SLB untuk melaksanakan instruksi gubernur tersebut. Belum lama ini, Plt Kadisdik Kalteng H A Syaifudi juga menyebut bahwa dalam rangka percepatan vaksinasi akan melibatkan sekolah-sekolah.

“Kami bersama pihak-pihak terkait, salah satunya dinkes, akan kampanyakan vaksinasi untuk lansia dengan melibatkan siswa dan guru, jadi keluarga siswa atau guru yang usianya di atas 50 tahun agar dibawa ke tempat vaksinasi, salah satunya di sekolah,” katanya.

Setelah dikeluarkannya instruksi tersebut, SMKN 1 Palangka Raya langsung melaksanakan vaksinasi massal yang diperuntukkan kepada lansia yang merupakan orang tua atau anggota keluarga dari guru, orang tua/wali siswa, maupun staf sekolah.

Kepala sekolah SMKN 1 Palangka Raya Ruanda mengatakan, ada 14 SMA/SMK yang berada di zona wilayah SMKN 1 melaksanakan vaksinasi yang pelaksanaan vaksinasinya terpusat di SMKN 1. Pihaknya menyambut baik kegiatan ini, dengan harapan bisa menekan potensi penularan Covid-19.

“Kami mendapat instruksi dari Disdik Kalteng untuk melaksanakan vaksinasi Covid-19 kepada lansia yang merupakan wali siswa atau keluarga yang berusia di atas 50 tahun,” katanya saat dikonfirmasi, Selasa (8/6).

Diungkapkannya, dalam rangka pendataan calon peserta vaksinasi, seluruh kepala sekolah di 14 SMA/SMK/SLB yang vaksinasinya dilaksanakan di SMKN 1 Palangka Raya melakukan pendataan keluarga wali murid yang akan divaksinasi. Selanjutnya pelaksanaan vaksinasi dipusatkan di SMKN 1 Palangka Raya.

“Jadi masing-masing kepala sekolah melalui guru dan wali kelas menyampaikan kepada wali murid, apabila ada keluarga yang usianya di atas 50 tahun, dibawa ke SMK 1 Palangka Raya untuk divaksinasi,” ucapnya.

Ia menyebut, vaksinasi massal lansia yang dilaksanakan di SMKN 1 Palangka Raya berlangsung selama tiga hari, dimulai Selasa hingga Kamis. Menurut Ruanda, antusiasme masyarakat cukup tinggi. Banyak lansia yang sudah didata untuk menerima vaksinasi.

Sementara itu, Gubernur H Sugianto Sabran bersama Ketua TP PKK Provinsi Kalteng Yulistra Ivo Azhari Sugianto Sabran berkunjung ke SMKN 1 Palangka Raya di Jalan Tambun Bungai, Selasa (8/6). Orang nomor satu di Kalteng ini mengatakan, pelaksanaan vaksinasi ditujukan untuk kepentingan bersama seluruh masyarakat Kalteng.

“Pemerintah provinsi bersama stakeholder terkait seperti TNI, Polri, pemerintah kabupaten/kota, dan lainnya terus menggenjot percepatan vaksinasi agar masyarakat terhindar dari paparan Covid-19,” tuturnya.

Oleh karena itu, upaya ini harus didukung oleh semua pihak dengan mengantarkan keluarga dan orang tua atau kerabat yang berusia di atas 50 tahun untuk mengikuti vaksinasi pada pusat pelayanan kesehatan terdekat. (abw/nue/ce/ala)

Exit mobile version