PULANG PISAU-Keseriusan ditunjukkan oleh Polda Kalteng dalam menghadapi ancaman kebakaran hutan dan lahan (karhutla). Korps Bhayangkara tersebut bekerja sama dengan prajurit TNI dan instansi terkait. Mereka tampak kompak dan menunjukkan kebersamaan dalam latihan gabungan penanganan karhutla yang dilaksanakan di Tumbang Nusa, Kabupaten Pulang Pisau, Kamis (20/5) pukul 07.30 WIB.
Ratusan personel gabungan melakukan rangkaian simulasi penanganan karhutla. Penuh semangat dalam kebersamaan. Kapolda Kalteng Irjen Pol Dedi Prasetyo tak kalah semangatnya. Jenderal bintang dua itu rela merangsek masuk ke medan simulasi melewati semak belukar agar bisa melihat langsung prosesnya. Untuk diketahui, Tumbang Nusa selama ini menjadi areal yang rawan terbakar.
Dalam arahannya, kapolda mengapresiasi latihan simulasi tersebut, karena sudah dilaksanakan dengan serius dan penuh tanggung jawab.
“Latihan seperti ini harus terus dilaksanakan dan ditingkatkan ke depan untuk menambah keterampilan serta kemahiran personel dalam menanggulangi karhutla,” ucapnya.
Dedi menekankan pentingnya prosedur penanggulangan karhutla. Mulai dari pencegahan, pemadaman, hingga penegakan hukum.
“Pembagian tugas masing-masing personel harus jelas, sehingga upaya penanggulangan karhutla berhasil dengan baik,” tambahnya.
Kapolda juga mengharapkan agar instansi-instansi terkait dapat bekerja sama dan bahu-membahu dalam menanggulangi karhutla. Koordinasi antarinstansi, baik Polri, TNI, maupun pemerintah harus ditingkatkan. Karena semua mempunyai tujuan yang sama, yaitu mencegah terjadinya karhutla.
“Pelatihan ini sudah sangat bagus, personel terlihat sangat cekatan, sigap, dan penuh semangat dalam menanggulangi karhutla. Selain itu, kemampuan personel dalam penggunaan sarana prasarana makin meningkat tiap harinya. (hms/ce/ram)