PALANGKA RAYA-Komando Resor Militer (Korem) 102 Panju Panjung menggelar syukuran sederhana dalam rangka merayakan hari ulang tahun (HUT) ke-48, Rabu (23/3). Kegiatan yang dilaksanakan di Aula Makorem 102/Pjg itu dihadiri undangan terbatas. Seperti unsur pemerintahan, pers, ormas, mitra kerja, para perwira dan prajurit TNI AD lingkup Korem 102/Pjg, serta ibu-ibu Persit Kartika Chandra Kirana.
Acara diawali dengan selayang pandang tentang Korem 102/Pjg yang berdiri sejak 23 Maret 1974 serta para pejabat TNI AD yang pernah memimpin. Mulai dari pejabat pertama Kolonel Inf PHS Prayitno yang memimpin Korem 102/Pjg sejak 23 Maret 1974 – 23 Maret 1975 hingga pejabat ke-28 masa bakti 14 April 2019 – 11 April 2020 oleh Kolonel Arm Saiful Rizal. Selama rentang waktu itu, dipimpin oleh seorang kolonel. Hanya pada periode 26 November 1992 – 10 Mei 1993 pernah dipimpin seorang brigadir jenderal, yaitu Brigjen TNI H A Rivai.
Baru pada periode 11 April 2022 – 13 September 2021 atau mulai pejabat ke-29, seiring kenaikan Korem 102/Pjg ke kelas atau tipe A, maka dipimpin seorang brigadir jenderal, yaitu Brigjen TNI Purwo Sudaryanto. Setelah itu berganti lagi ke Brigjen TNI Yudianto Putrajaya SE MM hingga saat ini.
Ketika acara sedang berlangsung dan para undangan bersama prajurit TNI AD asyik menikmati makanan dalam aula, tiba-tiba kejutan datang. Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) Kalimantan Tengah Irjen Pol Drs Nanang Avianto MSi bersama ibu-ibu bhayangkari serta sejumlah anggota Polri datang.
Kapolda datang diiringi lagu Jamrud berjudul “Selamat Ulang Tahun” yang dinyanyikan 10 anggota polisi wanita (polwan), diiringi musik oleh 7 anggota polisi lainnya. Sementara 6 anggota brimob mendorong satu meja yang di atasnya ada nasi tumpeng dan kue ultah untuk diberikan ke Korem 102/Pjg.
Seolah seperti kunjungan balasan, karena pada Selasa (22/3) bersamaan dengan HUT ke-27 Polda Kalteng, danrem bersama para perwira Korem 102/Pjg dan ibu-ibu persit membuat kejutan sambil membawa nasi tumpeng dan kue ultah ke Mapolda Kalteng diiringi drum band.
Setelah turun dari bus, rombongan kapolda masuk ke aula makorem dan menyerahkan tumpeng dan kue ultah ke danrem. Pada waktu yang bersamaan, kapolda menyampaikan selamat ulang tahun ke-48 kepada Korem 102/Pjg.
“Kami datang untuk menyampaikan selamat hari ulang tahun ke-48 kepada Korem 102/Pjg. Semoga dengan bertambahnya usia, bisa lebih dewasa lagi menyikapi berbagai dinamika dan menjaga kejayaan dan keutuhan Indonesia,” ungkap kapolda yang disambut tepuk tangan meriah dari para undangan.
Menanggapi kejutan dari kapolda, danrem mengatakan, hal ini menunjukkan kebersamaan dalam satu frekuensi untuk mendukung pemerintah daerah menjaga kondisi keamanan dan ketertiban, serta mendukung kemajuan ekonomi masyarakat agar lebih berkah lagi.
“Terima kasih kanda kapolda. Semoga apa yang dilakukan hari ini mendapat rida dari Allah, dan kita selalu dalam satu frekuensi,” ungkapnya.
Sebelumnya dalam sambutan singkatnya, danrem mengatakan bahwa dalam rangka menyambut HUT ke-48 Korem 102/Pjg, pihaknya sudah melaksanakan sejumlah kegiatan sebagai bentuk kepedulian prajurit TNI, guna lebih meningkatkan profesionalisme prajurit untuk memelihara suasana kekeluargaan dan kemanunggalan TNI dengan rakyat.
”Acara yang kita selenggarakan ini merupakan ungkapan rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, di mana pada usia ke-48 tahun ini, Korem 102/Pjg makin berkah di hati rakyat, serta mampu menjalankan tugas dan pengabdian dengan penuh disiplin, berdedikasi, dan loyalitas yang tinggi kepada masyarakat, bangsa, dan negara Indonesia,” tegasnya. “Dengan terciptanya suasana aman dan kondusif, mari kita bangun Kalimantan Tengah yang merupakan bagian dari NKRI ini agar makin maju, modern, demokratis, dan sejahtera,” tambahnya.
“Selaku Danrem 102/Pjg dan pribadi serta atas nama segenap prajurit Korem 102/Pjg, saya mengucapkan terima kasih dan memberikan apresiasi yang tinggi kepada semua jajaran, baik pemerintah daerah, Polri, instansi-instansi pemerintah, tokoh agama, pemuda, tokoh adat, masyarakat, kalangan perbankan, dan organisasi masyarakat atas dukungan dan kerja samanya selama ini. Saya berharap kondisi seperti ini tetap dipertahankan dan dikembangkan untuk masa-masa mendatang,” kata Brigjen TNI Yudianto Putrajaya.
Setelah itu, danrem memberi kesempatan kepada perwakilan media massa atau wartawan, tokoh ormas, dan perwakilan dari civitas akademika. Mereka diminta untuk memberi masukan, berupa kritik dan saran untuk kemajuan Korem 102/Pjg ke depan.
Heronika Rahan sebagai wakil media massa yang juga merupakan Ketua Bidang Hukum dan Pembelaan Wartawan dari PWI Kalteng sekaligus ahli pers mengatakan, selama ini Korem 102/Pjg sudah banyak berbenah. Buktinya banyak program yang dilaksanakan. Baik secara internal maupun eksternal. Salah satu contoh internal, hampir semua personel di bagian penerangan, baik korem, kodim, hingga koramil, sudah bisa membuat berita atau visual untuk dipublikasikan ke masyarakat.
“Apa yang sudah berjalan dengan baik ini teruslah berjalan, dengan harapan bisa lebih baik lagi. Kedekatan korem dengan rakyat dan media sudah cukup bagus,” ungkapnya.
Sementara Yansen Binti mewakili ormas mengatakan, sejauh ini komunikasi sudah terjadi dengan baik antara ormas dengan korem. Untuk itu perlu dipertahankan atau pun lebih ditingkatkan lagi. “Selama ini saya terus menjalin komunikasi dengan danrem. Saya mengapresiasi danrem dan jajaran yang sudah menjalin komunikasi cukup baik dengan kami maupun masyarakat. Korem juga sudah memberi motivasi kepada masyarakat, seperti adanya Kampung Berkah itu,” katanya.
Sedangkan Wakil Rektor Bidang Akademik Universitas Palangka Raya (UPR) Salampak Dohong mengharapkan agar Korem 102/Pjg memberikan kesempatan lebih banyak kepada putra daerah Kalteng untuk menjadi anggota TNI AD, khususnya untuk masuk Akademi Militer (Akmil).
Setelah itu, Danrem 102/Pjg Brigjen TNI Yudianto Putrajaya dan Kapolda Kalteng Irjen Pol Nanang Avianto serta undangan menyaksikan sekaligus me-launching drum band, Antang Bajela Bulau. Drum band dari Batalyon Raider 631 Antang yang dipimpin Letkol Inf Harry Wibowo itu baru dibentuk dan mengikuti latihan kurang lebih sebulan terakhir. Namun penampilan anggota Yonif Raider 631 Antang di halaman depan Makorem 102/Pjg kemarin siang cukup memukau perhatian undangan yang hadir. Banyak yang keluar dari aula makorem hanya untuk menyaksikan dari dekat penampilan drum band beranggotakan 21 orang tersebut.
“Kelompok drum band ini baru terbentuk dan baru latihan kurang lebih sebulam ini,” kata Letkol Inf Harry Wibowo seraya menambahkan, drum band Yonif Raider 631 Antang ini siap memenuhi undangan instansi pemerintah maupun swasta atau kelompok masyarakat untuk memeriahkan suatu acara.
Usai menyaksikan penampilan drum band Yonif 631 Antang, kapolda dan danrem serta undangan melakukan foto bersama di halaman depan Makorem 102/Pjg. (ens/ce/ala/ko)