Site icon KaltengPos

Gubernur Bertekad Tutup Tahun 2021 dengan Kondisi yang Baik

PIMPIN RAPAT : Gubernur Kalimantan Tengah H Sugianto Sabran saat memimpin rapat kerja bersama para bupati wilayah barat Kalteng di Hotel Aquarius Sampit, Kabupaten Kotawaringin Timur, Kamis (23/9) sore. (DISKOMINFOSANTIK UNTUK KALTENG POS)

PALANGKA RAYA – Dampak pandemi Covid-19 sudah memukul seluruh sektor kehidupan. Termasuk ekonomi. Kebijakan pembatasan kegiatan masyarakat menjadi hambatan utama untuk membangkitkan ekonomi di tengah pandemi ini. Namun tetap harus bangkit dan beradaptasi untuk dapat bertahan hidup berdampingan dengan Covid-19 yang masih mengintai di tengah masyarakat.

Pemerintah telah melakukan berbagai upaya untuk membangkitkan ekonomi. Salah satunya kebijakan pemulihan ekonomi nasional (PEN) yang dicanangkan Presiden Joko Widodo beberapa waktu lalu. Disertai paket kebijakannya sangat membantu masyarakat untuk dapat tetap produktif dan mempertahankan daya beli masyarakat di tengah pandemi Covid-19.

Selanjutnya, Gubernur Kalimantan Tengah H Sugianto Sabran sebagai wakil pemerintah pusat di daerah, telah memaksimalkan pengendalian pandemi di Bumi Tambun Bungai ini. Selain itu, terhadap paket kebijakan PEN, gubernur juga melakukan terobosan-terobosan untuk menutup tahun 2021 dengan kondisi yang lebih baik.

“Ada beberapa target strategis untuk pertumbuhan ekonomi dan pembangunan di Bumi Tambun Bungai ini yang harus terus dikejar,” kata Gubernur Kalteng H Sugianto Sabran.

Diungkapkannya, salah satu hal yang dilakukan yakni melaksanakan audiensi dengan pakar dan para praktisi maupun akademisi. Dalam rangka menyerap informasi yang tepat agar mematangkan terobosan-terobosan yang akan dilakukan.

“Pada kunjungan kerja (kunker) saya beberapa waktu lalu ke Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) saya melakukan rapat bersama lima bupati di wilayah barat,” ungkapnya.

Lima bupati tersebut di antaranya, Bupati Kotawaringin Barat Nurhidayah, Bupati Kotawaringin Timur Halikonnor, Bupati Seruyan Yulhaidir, Bupati Lamandau Hendra Lesmana dan Bupati Sukamara Windu Subagio. Rapat tersebut dilakukan dengan maksud untuk meningkatkan sinergitas pembangunan sekaligus mendengarkan permasalahan serta menggali potensi pada masing-masing kabupaten.

“Dalam pertemuan itu, saya juga mendorong pertumbuhan UMKM melalui pemanfaatan dana PEN, pelatihan dan pendampingan,” kata gubernur.

Termasuk vaksinasi yang saat ini juga menjadi perhatian untuk mempercepat pemulihan ekonomi di masa pandemi. Vaksinasi harus dilaksanakan setiap hari untuk mempercepat pencapaian target vaksinasi. (ens)

Exit mobile version