Site icon KaltengPos

Ciptakan Lingkungan Belajar yang Kondusif di Sekolah

SINERGI: Pj Bupati Deddy Winarwan bersama Kadisdik Barsel Syahdani bersama dengan sejumlah kepala sekolah SD dan SLTP Barsel, usai kegiatan pelatihan.

BUNTOK– Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Barito Selatan (Barsel) baru-baru ini menyelenggarakan pelatihan peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) bagi para kepala sekolah tingkat SD dan SMP di Kabupaten Barsel. Kegiatan yang berlangsung di Aula Hotel Luwansa, Palangka Raya, ini bertujuan untuk memperkuat kompetensi kepemimpinan dan manajerial para kepala sekolah guna mendukung peningkatan kualitas pendidikan di daerah.

Pelatihan selama empat hari tersebut dihadiri oleh Penjabat (Pj) Bupati Barsel, Deddy Winarwan, dan diikuti oleh seluruh kepala sekolah SD dan SMP se-Kabupaten Barsel. Dalam sambutannya, Deddy Winarwan menegaskan pentingnya peran kepala sekolah dalam menciptakan lingkungan belajar yang kondusif dan meningkatkan mutu pendidikan.

“Melalui pelatihan peningkatan SDM ini, kami berharap para kepala sekolah di Kabupaten Barsel dapat menjadi pemimpin yang inovatif dan adaptif, serta mampu menghadapi tantangan pendidikan di era modern,” ujar Deddy Winarwan.

Ia juga menambahkan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk komitmen Pemkab Barsel dalam mendukung peningkatan mutu pendidikan dan kesejahteraan masyarakat di wilayah Dahani Dahanai Tuntung Tulus.

Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Barsel, Syahdani, menyampaikan bahwa pelatihan ini mencakup berbagai materi, mulai dari pengelolaan pendidikan, administrasi sekolah, pembinaan tenaga pengajar, hingga penerapan kurikulum yang efektif dan inovatif.

“Kepala sekolah adalah ujung tombak pengelolaan pendidikan di sekolah. Dengan pelatihan ini, diharapkan para kepala sekolah dapat menerapkan ilmu yang mereka peroleh untuk kemajuan pendidikan di Kabupaten Barsel,” kata Syahdani.

Pelatihan ini juga menghadirkan narasumber berpengalaman yang memberikan wawasan praktis mengenai kepemimpinan dalam dunia pendidikan. Selain penyampaian teori, peserta juga diberi kesempatan untuk melakukan praktik langsung melalui simulasi pengambilan keputusan, pengembangan rencana kerja sekolah, dan strategi komunikasi efektif dengan guru, siswa, serta orang tua.

Salah satu peserta, Eni Setianingsih, menyatakan antusiasmenya mengikuti pelatihan ini. “Pelatihan ini memberikan kami wawasan baru yang sangat bermanfaat. Kami siap membawa sekolah kami ke arah yang lebih baik di masa depan,” ujar Eni Setianingsih. (ner)

Exit mobile version