BUNTOK-Penjabat (Pj) Bupati Kabupaten Barito Selatan (Barsel) Lisda Arriyana membuka secara resmi Pekan Olahraga Kabupaten (Porkab) Tahun 2022 yang diselenggarakan oleh Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Barsel di Stadion Batuah Buntok pada Sabtu malam (19/11/2022). Porkab Barsel ini pertama kalinya dilaksanakan oleh KONI Barsel yang diikuti oleh 6 kecamatan dengan 11 cabang Olahraga yang akan dilaksanakan pada tanggal 19 November hingga 26 November 2022. Kegiatan ini sebagai langkah awal para atlet untuk menuju pekan olahraga provinsi (porprov) yang akan dilaksanakan di Kota Sampit Kotawaringin Timur (Kotim) pada Juli 2023 mendatang.
Pj Bupati Barsel Lisda Arriyana terkesima melihat acara pembukaan yang diawali dengan tarian tradisional maupun modern dan rombongan atlet dari 6 kecamatan yang ada di tengah lapangan. Walaupun suasana usai diguyur hujan tak melepaskan semangat dari peserta dan masyarakat untuk berhadir menyaksikan Porkab Barsel 2022.
“Pengunjung sangat antusiasnya hadir menyaksikan acara ini, walau pun curahan hujan membasahi mereka. Namun mereka tetap semangat penuh dengan dukungannya demi nama baik Kabupaten Barsel yang kita cintai ini,” kata Lisda.
Dia mengharapkan dengan adanya kegiatan ini bisa menyaring atlet-atlet yang ada di Kabupaten Barito Selatan (Barsel) dan mendapatkan yang terbaik untuk mengharumkan nama daerah di tingkat provinsi maupun di tingkat nasional nantinya.
“Saya juga terus mengajak seluruh wasit untuk dapat bekerja secara profesional dan tidak memihak dimanapun, sebab ini merupakan ajang untuk seleksi guna mendapatkan atlet terbaik karena tujuan dilaksanakannya kegiatan ini kan untuk mencari bibit-bibit berprestasi dari enam kecamatan yang ada di kabupaten ini”Ucapnya
Sementara itu, Ketua KONI Barsel, Ida Riyani mengucapkan terima kasih kepada Pj Bupati Barsel karena sudah memberikan Respon Positif keinginan KONI untuk melaksanakan Porkab 2022.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada tim badan anggaran DPRD yang juga menyetujui dianggarkannya kegiatan Porkab Barsel 2022,” ucapnya.
Ia menambahkan bahwa ada beberapa syarat agar perekat terselenggara yaitu minimal cabor diikuti oleh 3 kecamatan baru bisa dipertandingkan, dan setelah di lakukan pendataan ternyata hanya 11 cabor yang memenuhi persyaratan, di luar itu maka akan diseleksi secara langsung untuk mengikuti Porprov tahun 2023.
“Adapun 11 cabor tersebut meliputi bulutangkis, pencak silat, atletik, panahan, biliar, sepakbola, voli, tenis meja, futsal, dan karate, serta catur,” ujarnya.(*ben/uni)