MUARA TEWEH – Penjabat (Pj) Bupati Barito Utara (Batara), Drs Muhlis beserta jajaran dan unsur FKPD, disambut ritual adat potong hompong, saat menghadiri pembukaan Musrenbang Tingkat Kecamatan Montallat dan Kecamatan Gunung Timang, Selasa (18/2/2025).
Adapun serangkaian kegiatan tersebut, diawali dengan membuka secara resmi Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) RKPD 2026 Kecamatan Montallat.
Di mana, pada Musrenbang tahun ini, Kecamatan Montallat memaparkan beberapa usulan skala prioritasnya.
“Kami mengimbau kepada dunia usaha untuk dapat mendukung percepatan pembangunan di daerah ini melalui program Corporate Social Responsibility (CSR) perusahaan, khususnya pembangunan di sekitar daerah perusahaan yang diharapkan dapat bersinergi bersama pemerintah daerah, dalam pembangunan yang tepat sasaran,” imbau Muhlis pada pembukaan yang dilaksanakan diaula Kantor Kecamatan Montallat.
Pada kesempatan tersebut, Muhlis melaksanakan, peresmian Gedung Aula Serbaguna Kecamatan Montallat serta meresmikan Mess Gamuntur Maju Kecamatan Montallat.
Selanjutnya, Pj bupati Barito Utara dan rombongan, bergeser menuju Desa Rarawa Kecamatan Gunung Timang untuk melaksanakan panen padi bersama, dengan luas tanam 350 hektare TP 1 yang merupakan program ketahanan pangan Pemkab Barito Utara, bersama Kodim 1013 Muara Teweh.
Kegiatan ini, dilaksanakan dalam rangka percepatan swasembada pangan yang selanjutnya bergeser lagi menuju Desa Kandui Kecamatan Gunung Timang, guna melaksanakan peresmian Aula Serbaguna Gunung Timang.
Sekaligus menutup kegiatan Musrenbang RKPD 2026 tingkat Kecamatan Gunung Timang, sebelumnya telah dibuka secara resmi oleh Asisten I Bidang Pemerintahan Setda Barito Utara, Eveready Noor.
Muhlis menyampaikan, bahwa dengan kemampuan anggaran yang terbatas, nantinya tidak semua usulan mampu dilaksanakan dengan segera.
Kiranya perlu dilakukan review atau evaluasi ulang kembali untuk prioritas kegiatan yang telah disepakati, dengan menetapkan skala prioritas yang mengarah kepada penyelesaian akar permasalahan.
“Harapan kita bersama, secara perlahan kita wujudkan pembangunan merata di seluruh wilayah Kabupaten Barito Utara, kami juga menyampaikan, kepada dunia usaha bahwa APBD Barito Utara juga ada keterbatasan,” ulasnya.
Dia mempersilahkan kepada dunia usaha untuk dapat berpartisipasi dengan menyalurkan program-program Corporate Social Responsibility, kepada masyarakat yang ada di sekitar perusahaan. (her)