KUALA KURUN – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Gunung Mas (Gumas) melalui Dinas Pertanian setempat menyalurkan bantuan ratusan tanaman cabai rawit siap panen dalam polibag. Bantuan diberikan kepada masyarakat di Kelurahan Kuala Kurun dan Tampang Tumbang Anjir.
”Ada 836 tanaman cabeairawit siap panen di dalam polibag yang diberikan kepada masyarakat melalui Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) kelurahan,” kata Bupati Gunung Mas Jaya Samaya Monong melalui Kepala Dinas Pertanian Letus Guntur, Rabu (11/1).
Menurut dia, bantuan cabai rawit dalam polibag ini merupakan salah satu program pemerintah pusat dalam rangka menekan inflasi. Pada awalnya, bantuan berupa bibit cabai yang kemudian ditanam Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) di Kurun Seberang pada Oktober 2022 lalu.
”Setelah berbuah, tanaman cabai rawit itu dibagikan kepada masyarakat. Setiap kepala keluarga (KK) mendapatkan empat tanaman cabai rawit yang siap panen di dalam polibag,” tuturnya.
Dalam menekan inflasi, kata dia, ada dua program yang dilakukan Dinas Pertanian, yakni penyerahan bibit dan sarana prasarana produksi pertanian kepada petani, serta pemberian bantuan tanaman cabai rawit siap panen di dalam polibag kepada masyarakat melalui TP PKK.
”Pemberian bantuan tanaman cabai rawit siap panen ini juga untuk mendukung program bupati dan wakil bupati Gumas yakni smart agro. Dengan bantuan tadi, masyarakat tidak lagi membeli cabai dan cukup memetik. Bahkan bisa juga dijual untuk meningkatkan perekonomian,” ujarnya.
Secara terpisah, Lurah Kuala Kurun Wilna Elita mengucapkan terima kasih kepada Dinas Pertanian yang telah memberikan bantuan ratusan tanaman cabai rawit siap panen di dalam polibag kepada masyarakat melalui TP PKK Kelurahan Kuala Kurun.
”Kami berharap bantuan ini bermanfaat untuk orang banyak, terutama keluarga masing-masing. Ke depan, ini juga dapat menjadi motivasi bagi TP PKK kelurahan dalam membudidaya jenis tanaman lain,” tandasnya. (okt/ens)