Site icon KaltengPos

Diharapkan Kesiapsiagaan Pencegahan Karhutla Meningkat

BERI DUKUNGAN: Asisten I Setda Kapuas Ilham Anwar, Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Kapuas Panahatan Sinaga, BPBD Provinsi Kalteng, perwakilan Dinas Kehutanan, perwakilan Sekda Barito Selatan, perwakilan UPR dan perwakilan DLH dan Camat Timpah, di Desa Timpah, Kecamatan Timpah Kabupaten Kapuas, Rabu (30/8).

KUALA KAPUAS-Pusat Pengendalian Kebakaran Lahan dan Rahabilitasi Hutan Universitas Palangka Raya bekerja sama dengan Dinas Kehutanan Provinsi Kalimantan Tengah, Dinas Lingkungan Hidup Provinsi Kalimantan Tengah dan para pihak peduli lingkungan menggelar kegiatan sarasehan  pencegahan kebakaran hutan dan lahan (karhutla), di Desa Timpah, Kecamatan Timpah Kabupaten Kapuas, Rabu (30/8). Kegiatan tersebut dibuka langsung oleh Asisten I Setda Kabupaten Kapuas Ilham Anwar dan dihadiri Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Kapuas Panahatan Sinaga, Camat Timpah dan personel MPA.

Sarasehan pencegahan kebakaran ini dilakukan untuk kesiapsiagaan agar dukungan dari semua pihak secara nyata dan dapat diwujudkan dalam sebuah komitmen bersama yang mencerminkan kesiagaan dalam menanggulangi bencana kebakaran lahan dan hutan rawa gambut di desa masing-masing menuju desa mandiri cegah api.

Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Kapuas menyambut baik kegiatan ini, diharapkan dengan adanya kegiatan ini dapat mengikatkan kesiapsiagaan dan pencegahan terhadap karhutla. “Ini juga meningkatkan kapasitas daerah dan indeks ketahanan daerah (IKD) dalam penanggulangan Kebakaran Hutan dan Lahan di Kabupaten Kapuas,” tutur Sinaga.

Kemudian tujuan dari kegiatan ini untuk membangun komitmen bersama para stakeholder untuk melakukan kegiatan pencegahan kebakaran di wilayah Provinsi Kalteng, selama musim kemarau pada Tahun 2023, melakukan dialog terbuka dengan MA dari 29 desa, tentang sarana dan prasarana, biaya operasional dan pembagian wilayah kerja pada kawasan desa masing-masing serta demontrasi pembuatan dan penggunaan sumur bor oleh MPA untuk pencegah kebakaran di wilayah desa masing-masing-masing. (hmskmf/uni)

 

Exit mobile version