Site icon KaltengPos

Bupati ikuti Video Conference Bersama Wakapolri

VIDEO CONFERENCE: Bupati bersama Kapolres Kapuas AKBP Manang Soebeti, Dandim 1011/KK Letkol Inf Ary Bayu Saputro, Kajari Kapuas Arif Raharjo, unsur Forkopimda dan beberapa Kepala SOPD terkait di Desa Bentuk Jaya A5 Kecamatan Dadahup, Senin (14/6). FOTO: HUMAS UNTUK KALTENG POS

KUALA KAPUAS – Bupati Kapuas Ben Brahim S Bahat mengikuti Video Conference kunjungan kerja Wakil Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia (Wakapolri) Komisaris Jenderal Polisi Dr Gatot Eddy Pramono di Kalteng guna melihat Pos PPKM dan Food estate di Desa Bentuk Jaya A5 Kecamatan Dadahup secara virtual, Senin (14/6).

Turut hadir pada kegiatan tersebut Kapolres Kapuas AKBP Manang Soebeti, Dandim 1011/Kuala Kapuas Letkol Inf Ary Bayu Saputro, Kajari Kapuas Arif Raharjo dan beberapa Kepala SOPD terkait.

Hadir secara virtual Gubernur Kalteng H. Sugianto Sabran, Kapolda Kalteng Irjen Pol Dedi Prasetyo dan Danrem 102/PJG Brigjen TNI Purwo Sudaryanto, Bupati dan unsur Forkopimda serta satuan tugas penanganan Covid-19 se-Kalteng.

Pada kesempatan tersebut, Wakapolri menggelar video conference dengan Bupati dan Unsur Forkopimda, serta satuan tugas penanganan Covid-19 se-Kalteng serta menanyakan situasi terkini terkait Covid-19, penanganan PPKM skala mikro serta bagaimana pelaksanaan dari vaksinasi di masing-masing Daerah.

Dalam arahannya Wakapolri Komisaris Jenderal Polisi Gatot Eddy Pramono menyampaikan saat ini telah ditemukan varian baru virus Corona di beberapa daerah di Indonesia. Terkait adanya penemuan varian baru, Wakapolri mengimbau Forkopimda untuk menangani secara serius varian baru ini agar tidak berkembang.

Sementara itu, dalam paparannya Bupati Kapuas Ben Brahim S Bahat menyampaikan konfirmasi yang terpapar atau terkena Covid-19 di Kabupaten Kapuas mengalami penurunan. Untuk tiga hari terakhir ini Kabupaten Kapuas tidak ada mendapat penambahan atau nol dan tentu semua ini karena kerja sama yang baik seluruh komponen termasuk masyarakat.

Ditambahkannya untuk perkembangan Covid-19 mulai dari bulan Maret sampai dengan Juni 2021 yang terpapar di Kabupaten Kapuas sebanyak 2.409 orang , yang sembuh sebanyak 2.310 orang, yang sedang isolasi mandiri sebanyak 14 orang dan dirawat di rumah sakit sebanyak 2 orang. Kemudian kasus positif yang telah meninggal sebanyak 83 orang dan Kabupaten Kapuas juga telah melakukan 3T testing, tracing, dan treatment serta posko PPKM mikro berjumlah 231.

“Target untuk vaksinasi lansia berjumlah 30.191 orang dan akan diselesaikan pada akhir Juni 2021 ini, untuk vaksin tenaga kesehatan sudah mencapai 111 persen dan untuk pelayan publik mencapai 51 persen yang ini ditargetkan harus selesai pada 1 Juli 2021,” tutur Ben.

Dalam kesempatan yang sama, Ketua harian satgas Covid-19 Kabupaten Kapuas Panahatan Sinaga juga melaporkan bahwa, dalam hal penangan Covid-19 di Kabupaten Kapuas memiliki koordinasi yang baik dan kokoh, baik dari TNI, Polri, Pemerintah Daerah dan selalu bersinergi dalam penangan Covid-19 serta selalu mengedepankan koordinasi agar semua masyarakat tetap patuh dalam melaksanakan 5M. (hmskmf/ans)

Exit mobile version