KASONGAN-Pada tahun anggaran 2023 mendatang, sebagian besar pembangunan difokus untuk penataan kota. Pasalnya Kota Kasongan merupakan ibukota Kabupaten Katingan, yang banyak dilintasi atau dilihat oleh orang. Sehingga perlu dilakukan penataan agar wajah kabupaten berjuluk Bumi Penyang Hinje Simpei bisa lebih baik lagi.
“Pembangunan kota ini bukan berarti mereka mengabaikan pembangunan di tingkat kecamatan dan desa. Karena kita melihat wajah Kota Kasongan memang perlu dilakukan penataan kembali,” ucap Sakariyas.
Di sisi lain lanjutnya, pembangunan di tingkat desa dan kecamatan ini banyak yang gagal. Penyebabnya karena terkendala bencana banjir yang terus terjadi dalam beberapa tahun ini. Sakariyas mencontohkan, seperti jalan menuju Desa Talian Kereng Kecamatan Katingan Hilir.
Sudah ditangani bertahun-tahun, tapi masih belum selesai. Karena terendam banjir. Begitu juga di Kecamatan Tasik Payawan, ada banyak program pembangunan dilakukan tahun 2022 di tempat itu, juga gagal.
“Akhirny kan, sia-sia anggaran kita siapkan itu. Memang kita tidak menyalahkan siapa-siapa. Karena memang faktor alam. Oleh sebab itulah kita berpikir, tahun depan lebih banyak difokuskan ke Kota dulu. Nanti daerah lain, akan kita dilihat kembali. Seperti apa nantinya,” jelasnya.
Kemudian dia juga mengaku, sudah membuat edaran kepada seluruh perangkat daerah di Pemerintah Kabupaten Katingan. Dimana dalam edaran tersebut dia meminta agar program kegiatan mulai disiapkan sejak awal. “Saya ingin Januari, Februari, paling lambat Maret, sudah dilelang semua. Sehingga bekerja lebih awal. Ini langkah-langkah yang kita lakukan,” tegasnya. (eri/art)