SAMPIT – Untuk menarik perhatian Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Republik Indonesia (RI) Irjen Marthinus Hukom mengunjungi Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim), Maka Badan Narkotika Kabupaten (BNK) Kotim mengangkat kearifan lokal untuk pemberantasan narkoba didaerah ini.
“Insya Allah 7 hingga 9 Agustus 2024 Kepala BNN RI akan datang di Kotim. Ada satu kelebihan kita yaitu mengangkat kearifan lokal dalam memberantas narkoba di wilayah ini,” kata Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Kotim Sanggul Lumban Gaol, Kamis (1/8/2024).
Menurutnya Kearifan lokal tersebut adalah membentuk desa, sekolah dan perusahaan bersih dari narkoba atau disingkat dengan Bersinar yang membentuk kelompok kerja (pokja) untuk memberantas penyalahgunaan narkoba di wilayahnya masing-masing.
“Nanti dalam personel pokja tersebut kita akan melibatkan Dewan Adat Dayak (DAD). Hal ini suatu terobosan baru di Indonesia, Jika ini berhasil itu akan menjadikan program nasional, sehingga Kabupaten Kotim menjadi pilot project,” ujar Sanggul.
Dirinya mengatakan Kedatangan Kepala BNN RI Irjen Marthinus Hukom ke Kabupaten Kotim nanti akan dirangkai berbagai kegiatan diantaranya sosialisasi yang akan melibatkan Kepala Desa, damang, mantir, DAD, LSM narkoba, dan pihak perkebunan besar swasta (PBS) yang berinvestasi di Kabupaten Kotim.
“Rencannya kedatangan Kepala BNN RI juga akan mencanangkan 17 desa, 2 sekolah dan 3 perusahaan menjadi desa, sekolah dan perusahaan Bersinar, sehingga kedepannya diharapkan dapat memberantas penyalahgunaan narkoba di wilayahnya,” tutupnya. (bah/ans)