Site icon KaltengPos

Bupati Kotim Tetapkan Program Strategis Tahun 2023

RAPAT EVALUASI: Bupati Kotim Halikinnor saat memimpin rapat evaluasi eksternal akhir tahun kemarin.

SAMPIT –  Sejumlah program strategis dari Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) tahun 2023 telah ditetapkan dalam Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD). Hal itu disampaikan oleh Bupati Kabupaten Kotim Halikinnor pada rapat evaluasi eksternal akhir tahun kemarin.

“Pemerintah Kabupaten Kotim telah memprogramkan berbagai kegiatan pembangunan yang strategis untuk tahun 2023 ini, Ada beberapa indikator ekonomi makro yang ditetapkan dalam RKPD tahun 2023,” kata Halikin saat rapat evaluasi eksternal pada akhir tahun lalu (31/12/2022).

Dirinya menargetkan pertumbuhan ekonomi sebesar 3,87 persen, Inflasi berada di kisaran 2 sampai 4 persen. Pendapatan regional perkapita ditargetkan sebesar Rp 59,25 juta. Angka kemiskinan ditargetkan sebesar 5,19 persen. Tingkat pengangguran terbuka berada di kisaran 5,01 persen dan Indeks pembangunan manusia ditargetkan di atas 73,10 persen.

“Untuk mencapai target kinerja ekonomi makro tersebut tentunya tidaklah mudah, karena itu merupakan tantangan bagi kita, selain itu juga ada hambatan yang selalu pasti ada, maka saya meminta sinergitas dan kerja sama yang baik dan terpadu dari semua pihak menjadi faktor yang sangat penting dalam membangun  daerah ini,” ujar Halikin.

Dia juga mengatakan untuk mewujudkan pembangunan yang benar-benar mampu menjawab hambatan dan tantangan tahun 2023 ini, maka pemerintah kabupaten telah merumuskan dan menjabarkan ke dalam sejumlah program prioritas yang lebih operasional sehingga akan lebih mudah diimplementasikan dan diukur tingkat keberhasilannya.

“Saya minta setiap perangkat daerah untuk mendukung pencapaian kinerja sesuai dengan  fungsi dan tugas masing-masing, dan berharap pembangunan dapat berjalan dengan maksimal,” ucap Halikin

Orang nomor satu di Kotim itu menjelaskan ada beberapa juga program prioritas pembangunan diantaranya adalah pembangunan infrastruktur, peningkatan sumber daya manusia, penguatan ekonomi masyarakat, tata kelola pemerintahan yang baik, dan Kotim yang nyaman, lestari, berbudaya dan agamis.

“Prioritas dan sasaran pembangunan itu nantinya diharapkan dalam penyusunan program dapat benar-benar terukur dan tepat sasaran. Sehingga dapat memberikan manfaat yang sesuai yang kita harapkan,” tutupnya. (*/nis/ans)

Exit mobile version