SAMPIT-Pemkab Kotawaringin Timur (Kotim) terus menunjukkan komitmennya dalam membangun budaya literasi di masyarakat.
Salah satu upayanya dengan mengukuhkan Bunda Literasi Kabupaten Kotim periode 2025-2026, Senin (20/1/2025).
Bunda Literasi Kotim yang dikukuhkan Bupati Halikinnor itu adalag Khairiah Halikinnor.
Dengan pengukuhan itu, sehingga Khairiah resmi menjabat sebagai bunda literasi. Diharapkan perannya bisa menjadi inspirator dan penggerak masyarakat.
Dia pun menegaskan pentingnya literasi sebagai pilar utama dalam pembangunan sumber daya manusia.
“Ini menjadi simbol yang mencerminkan dari semangat kita dalam menginspirasi dan membudayakan gemar membaca di tengah masyarakat,” kata Halikinnor.
Bupati menegaskan bahwa pemerintah daerah akan memberikan dukungan penuh terhadap program-program bunda literasi. Dukungan ini diwujudkan melalui penyediaan fasilitas, anggaran, dan kerja sama lintas sektor untuk mendorong keberhasilan program literasi.
“Kami menyadari bahwa literasi adalah kunci untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat. Oleh karena itu, pemerintah akan terus mendukung segala upaya yang dilakukan oleh bunda literasi dan seluruh pihak terkait untuk menciptakan masyarakat yang gemar membaca dan melek informasi,” katanya.
Melalui pengukuhan ini, pemerintah dan masyarakat Kabupaten Kotim bisa menjadikan literasi sebagai fundasi utama dalam membangun generasi yang cerdas dan berdaya saing.
Harapan besar ditujukan kepada bunda literasi agar mampu menggerakkan seluruh elemen masyarakat untuk berpartisipasi aktif dalam gerakan literasi.
“Semoga Bunda Literasi Kabupaten Kotim selalu diberikan kelancaran dan kesehatan dalam menjalankan pengabdiannya,” tandasnya. (mif/ens)