NANGA BULIK – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lamandau terus menggencarkan program bantuan bagi pelaku Usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) di Lamandau. Hal ini sebagai bentuk komitmen pemda dalam mengendalikan inflasi di daerah.
Total ada 300 pelaku UMKM di Lamandau yang menerima program bantuan dana hibah tahap tiga, dengan nilai Rp5 juta per orang.
Bupati Lamandau H Hendra Lesmana menyampaikan, penyaluran bantuan ini diberikan sebagai bentuk perhatian dan dukungan pemerintah terhadap pelaku UMKM yang menjadi motor penggerak perekonomian di daerah.
“Kegiatan ini semata-mata kita lakukan tidak lebih adalah upaya untuk menggerakan roda ekonomi masyarakat kita, karena di dalam kondisi yang dihadapi sekarang kaitan dengan ekonomi tidak stabil, kemudian ada harga yang kurang terkendali, terlebih saat perayaan Natal dan Tahun Baru 2023,” ujar Bupati Lamandau H Hendra Lesmana, di sela-sela kegiatannya saat menyalurkan bantuan bagi pelaku UMKM, di GPU Lantang Torang, Nanga Bulik, belum lama ini.
Sebelumnya, program yang sama berupa bantuan stimulan ini telah diberikan kepada 127 pelaku UMKM di tahap satu dan 208 pelaku UMKM di tahap dua.
“Tentu kegiatan ini Insyaallah akan betul-betul membantu dalam jangka pendeknya dan jangka panjangnya bersikenambungan melalui DKUMPP dan perizinan untuk memastikan bahwa UMKM bisa tumbuh dan berkembang,” jelasnya.
Selain pemberian dana Hibah Kepada UMKM, dalam kesempatan yang sama, juga di serahkan Bantuan Langsung Tunai (BLT) kepada 273 KK per Keluarga Penerima Manfaat, dengan total BLT sebesar Rp 163.800.000,- dan masing-masing pemegang kartu keluarga menerima Rp 600 ribu.
“Saya berharap bantuan dan dorongan dari pemerintah daerah ini bisa dimanfaatkan sebaik-baiknya karena pembangunan bukan hanya fisik saja, tetapi juga penguatan ekonomi sebagai daerah yang berkembang harus dilakukan agar usaha-usaha kecil bisa tumbuh dan berkembang,” pungkasnya.(lan/ram)