PALANGKA RAYA – Pj Wali Kota Palangka Raya, Akhmad Husain melakukan kunjungan kerja ke Kampung Warna-Warni Jodipan, Kota Malang, Jawa Timur, Senin (27/1). Ia menilai kampung tersebut bisa menjadi inspirasi bagi kawasan Ponton di Palangka Raya yang memiliki kondisi serupa sebelum direvitalisasi.
“Kampung Jodipan dulu merupakan kawasan kumuh, kondisinya mirip dengan kondisi di Ponton, bedanya masyarakat di sana berinisiatif sendiri untuk membangun kawasan mereka agar lebih baik, dalam tanda kutip untuk Ponton inggih membangunkan kembali kawasan ini,” kata Akhmad Husain saat ditemui, Kamis (30/1).
Ia mengungkapkan revitalisasi Jodipan sempat mengalami kendala akibat perbedaan pandangan dengan pemerintah setempat. Namun, semangat masyarakat yang tinggi akhirnya mengubah kawasan itu menjadi destinasi wisata yang bersih dan tertata.
“Di Palangka Raya, justru pemerintah ingin membangun dan menata Ponton, kami ingin kawasan itu bertransformasi demi kemajuan, sama seperti Kampung Warna-Warni Jodipan,” tambahnya.
Lebih lanjut, Akhmad Husain menegaskan yang dicontoh dari Jodipan bukan pada pengecatan rumah dengan warna-warni, tetapi filosofi perubahannya, seperti dari segi kebersihan, keamanan, dan ketertiban yang bisa di terapkan untuk kawasan Ponton. Dengan rencana ini, Pemerintah Kota Palangka Raya berharap masyarakat Ponton dapat berperan aktif dalam menciptakan lingkungan yang lebih baik, sehingga kawasan tersebut dapat berkembang menjadi tempat yang lebih nyaman dan tertata. (mut/ans)