PULANG PISAU– Dermaga feri di Dusun Palambahen, Desa Pangkoh Hulu, Kecamatan Pandih Batu telah difungsikan. Pembangunan dermaga sebagai penyangga food estate di Kabupaten Pulang Pisau itu telah rampung dikerjakan pascaruntuh pada 23 Januari lalu.
Dirjen Perhubungan Darat, Kementerian Perhubungan (Kemenhub) Budi Setiyadi, Kamis (12/5) turun ke lokasi untuk melihat secara langsung dermaga tersebut. Saat itu Budi didampingi Kepala BPTD Wilayah XVI Provinsi Kalteng Buang Turasno, Kepala Dinas Perhubungan Kalteng dan Kepala Dinas Perhubungan Pulang Pisau.
“Saya di sini karena saat pembangunan ada satu persoalan. Kami berterima kasih kepada pihak vendor yang telah berkomitmen menyelesaikan pekerjaan tepat waktu. Saya juga berterima kasih meskipun saat pekerjaan ada persoalan dan sekarang dapat diselesaikan dengan kualitas yang menurut saya sesuai spesiἀkasi,” ucap Budi kepada awak media di sela-sela kunjungannya.
Dia mengungkapkan, dalam rangka mendukung program food estate, pemerintah melalui Kemenhub Dirjen Perhubungan Darat membangun 13 dermaga di Kalteng.
“Ini adalah satu dermaganya,” ucap dia.
Budi mengungkapkan, pemban gunan dermaga di Dusun Palambahen dan Pangkoh Hulu itu menelan anggaran Rp12 miliar. Dia berharap, dermaga tersebut dapat dimanfaatkan masyarakat untuk memperlancar transportasi masyarakat yang melalui dermaga tersebut.
“Mudah-mudahan, kehadiran Kemenhub untuk mendukung food estate dapat dimanfaatkan masyarakat dengan baik,” harapnya.
Budi juga mengaku, ia telah berkoordinasi dengan Kepala Dinas Perhubungan Kalteng dan Dinas Perhubungan Pulang Pisau kapal yang ada dikombinasi dengan kapal berkeselamatan yang dibuat oleh pemerintah. “Nanti pengelolaannya bisa oleh pemerintah daerah dan masyarakat. Apakah atas nama koperasi dan sebagainya,” ujar Budi.
Ia juga meminta Dinas Perhubungan Kalteng dan Kabupaten Pulang Pisau mengajukan permohonan kepada Menteri Perhubungan untuk penyiapan kapal. Kendati demikian Budi juga membuka ruang kepada masyarakat yang ingin menyediakan armada.
“Masyarakat yang ingin turut menyediakan armada kapal, silakan. Bisa sekali. Perizinan akan kami bantu. Kalau tidak ada, kami yang siapkan kapal berkeselamatan,” tegasnya.
Terkait akses jalan menuju Dermaga Palambahen ia mengakui ada kerusakan.
“Namun ditangani pemerintah dan sudah kontak. Semoga segera diperbaiki, karena pada Lebaran banyak antrean. Artinya potensi pelabuhan sebagai lintasan penyeberangan sangat besar manfaatnya,” tandasnya. (kom/art/ktk/aza/ko)