Site icon KaltengPos

Fairid Ajak Petani Berdiskusi

TURUN LAPANGAN : Wali Kota Palangka Raya Fairid Naparin SE saat melihat secara langsung alat pertanian modern smart farming bantuan dari Bank Kalteng, di Jalan Tjilik Riwut Km 38, Kelurahan Sei Gohong, Kecamatan Bukit Batu, Senin (14/2).

Upaya Tingkatkan Kesejateraan

MENDEN-GARKAN ASPIRASI : Fairid Naparin saat berdiskusi dengan kelompok tani.

PALANGKA RAYA – Guna meningkatkan kesejahteraan para petani, Wali Kota Palangka Raya, Fairid Naparin SE mendengarkan harapan dan berdiskusi dengan kelompok tani (Poktan) dan kelompok wanita tani (KWT) yang ada di Jalan Tjilik Riwut Km 38, Kelurahan Sei Gohong, Kecamatan Bukit Batu, Senin (14/2).

Dalam kunjungannya, Wali Kota Palangka Raya, didampingi juga oleh kepala dinas (kadis) yang ada di lingkungan Pemerintah Kota Palangka Raya, seperti Kadis Pertanian dan Ketahanan Pangan, perwakilan PUPR, Kadis PTSP, Kadis Perkim, Kaban Bappedalitbang, Kadis LH, Camat Bukit Batu, Kapolsek, Danramil dan Lurah Sei Gohong serta seluruh PPL yang bertugas di Kota Palangka Raya.

“Kunjungan ini merupakan silaturahmi dengan para petani yang ada di Bukit Batu untuk berdiskusi atau mendengarkan secara langsung kendala kendala yang dihadapi para petani, sehingga kita bisa mengambil langkah ke depan atau program apa yang tepat kita lakukan,” ucap Wali Kota Palangka Raya, Fairid Naparin SE, baru-baru ini.

Menurut Fairid, masukan masukan parapetani hari itu, menjadi referensi Pemko untuk membuat program. “Jadi tidak hanya bergerak sendiri. Masukan dari kelompok tani ini kita kaji lagi, baru kita buat program, tetapi yang pastinya, harapan kita adalah menjaga stabilitas kebutuhan bahan pokok, itu merupakan tugas dari pemerintah melalui Tim Pengendalian Inflansi Daerah (TPID),” tegasnya.

Kadis Pertanian dan Ketahanan Pangan Palangka Raya, Renson, mengatakan akan merespons usulan dari Kelompok Tani Harapan pada pertemuan dengan Wali Kota Palangka Raya tersebut. Ia menjelaskan, usulannya Kelompok Tani Harapan saat itu adalah untuk menanam kelapa genjah entok, karena umur 3 tahun sudah berbuah.

“Selanjutnya jika kelompok tani berkeinginan untuk mendapatkan bibit dari Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kota Palangka Raya, kami siap membantu, dengan cara, kelompok tani membuat proposal usulan yang diajukan ke Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kota Palangka Raya,” terangnya.

“Semoga dengan adanya kunjungan Wali Kota Palangka Raya beserta instansi terkait, kelompok tani akan bertambah maju,” harapnya.

Ditempat yang sama, Ketua Kelompok Tani Harapan, Asep Eka DwiSunandar, menyampaikan ucapan terima kasih kepada Wali Kota Palangka Raya beserta rombongan yang sudah berkenan berkunjung.

“Kami berharap aspirasi yang disampaikan masyarakat dan petani bisa terealisasi,” tuturnya. (kom/yan/ktk/aza/ko)

Exit mobile version