Site icon KaltengPos

Gubernur Kalteng Dukung Penuh Manajemen ASN

PALANGKA RAYA-Optimalisasi Penerapan Sistem Manajemen ASN pada Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah masa pemerintahan Gubernur H Sugianto Sabran SIP mengalami peningkatan yang sangat signifikan.
Hal ini dibuktikan dengan peningkatan Indeks Profesionalitas ASN Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah yang semula pada tahun 2022 sebesar 71.86 menjadi 78.54.
Peningkatan lainnya juga terjadi pada capaian skor MCP KPK pada area Manajemen ASN dari 70 pada tahun 2023 menjadi 100 pada tahun 2024. Itu merupakan bentuk komitmen Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Provinsi dalam menciptakan transparansi dan akuntabilitas dalam manajemen ASN, sehingga tercipta tata kelola pemerintah daerah yang bersih dan bebas dari korupsi.
Beberapa penghargaan juga telah diperoleh Badan Kepegawaian Daerah Provinsi. Sebagai perwujudan dari keberhasilan dalam penerapan Manajemen ASN. Badan Kepegawaian Negara (BKN) yang diberikan kewenangan melakukan pembinaan dalam penyelenggaraan manajemen ASN secara nasional kembali memberikan penghargaan bagi Instansi Pemerintah Pusat dan Instansi Daerah melalui BKN Award.
Hal itu disampaikan oleh Kepala BKD Kalteng Hj Lisda Arryana SSos kepada Kalteng Pos, Selasa (11/2). Dijelaskannya, bahwa tahun 2021 Pemerintah Provinsi memperoleh penghargaan BKN Award, yakni Peringkat II Atas Capaian Implementasi Penilaian Kinerja. Kemudian Peringkat II Atas Capaian Dalam Komitmen Pengawasan dan Pengendalian, Peringkat III Atas Capaian dalam Perencanaan Kebutuhan, Pelayanan Pengadaan, Kepangkatan dan Pensiun
Selanjutnya, tahun 2022 Pemerintah Provinsi memperoleh penghargaan BKN Award yaitu Special Mention Komitmen Peningkatan Pelayanan Kepegawaian BKN atas pencapaian Verifikasi PDM sebesar 75,34% dan Approval PDM sebesar 94,88%. Penghargaan tersebut diberikan terhadap kinerja Badan Kepegawaian Daerah Provinsi Kalteng atas capaian Special Mention Komitmen Pelayanan Kepegawaian.
Pada tahun 2024 Pemerintah Provinsi kembali memperoleh penghargaan BKN Award sebagai Terbaik I Kategori Instansi yang berkomitmen dalam Implementasi Layanan Pensiun PNS Berbasis SIASN.
Sebagai bentuk dukungan nyata, Gubernur juga mendorong ber­bagai pelaksanaan kegiatan Fasilitasi Lembaga Profesi ASN salah satunya yaitu kegiatan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) VII KORPRI Tingkat Nasional Tahun 2024 yang diselenggarakan sejak 3 sampai 10 November 2024.
Menurutnya, kesuksesan ini diharapkan mampu membawa keberkahan dan dapat memperkokoh semangat core value ASN ber AKHLAK, dimana pada akhirnya berbuah dalam peningkatan integritas dalam bekerja sebagai pelayan masyarakat.
Gubernur Kalteng H Sugianto Sabran terus menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan kesejahteraan dan pelayanan bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) di wilayah Kalimantan Tengah.
Ditambahkan Lisda, gubernur juga terus berkomitmen untuk meningkatkan sistem rekrutmen ASN yang transparan dan akuntabel. Hal ini dilakukan guna memastikan bahwa setiap pegawai yang direkrut memiliki kompetensi yang sesuai dan dapat memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat Kalteng.
Pada kegiatan Pengadaan CPNS dan PPPK Tahun 2024, Formasi CPNS yang ditetapkan sejumlah 555 yang terdiri dari 98 Tenaga Kesehatan dan 457 Tenaga Teknis. Yang dinyatakan lulus sebanyak 447 orang. Kemudian Formasi PPPK sebanyak 3.921 yang terdiri dari Jabatan Fungsional Guru sejumlah 1.259; Jabatan Fungsional Kesehatan sejumlah 208 dan Tenaga Teknis sejumlah 2.454.
Gubernur juga menekankan pentingnya digitalisasi dalam sistem kepegawaian untuk mempermudah layanan bagi ASN. Adapun inovasi digitalisasi yang telah dilakukan oleh Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah dalam optimalisasi penerapan sistem manajemen ASN antara lain e-Kinerja BKN, SINERJA, dan SIMPEGNAS.
Dalam rangka peningkatan kapasitas kinerja ASN di lingkungan Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah, Badan Kepegawaian Daerah Provinsi Kalimantan Tengah menggelar workshop Aplikasi SINERJA (Sistem Informasi Kinerja). Dengan adanya aplikasi ini merupakan suatu implementasi dalam mendukung E-Government. Aplikasi SINERJA merupakan bagian dari upaya penegakan disiplin ASN dilingkungan Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah. Aplikasi SINERJA digunakan secara resmi mulai 2 Januari 2024 dan digunakan sebagai alat untuk menentukan tingkat kedisiplinan ASN.
BKD juga mengadakan Sosialisasi Tata Cara Penyusunan Kinerja dan Penilaian Kinerja Pegawai menggunakan aplikasi E-Kinerja BKN. Sosialisasi ini dilakukan sesuai dengan Permenpan RB Nomor 6 Tahun 2022 tentang Pengelolaan Kinerja Pegawai ASN di lingkungan Pemerintah Provinsi Kalteng tahun 2023.
Sebagai langkah strategis lainnya, Pemerintah Provinsi Kalteng juga berupaya memperbaiki sistem manajemen karier bagi ASN. Melalui sistem meritokrasi yang diterapkan, diharapkan setiap ASN mendapatkan kesempatan yang adil dalam pengembangan karier mereka berdasarkan kinerja dan kompetensi.
Selain pelaksanaan Seleksi Terbuka Bagi Jabatan Pimpinan Tinggi, dan Job Fit Jabatan Pimpinan Tinggi, telah dilaksanakan juga Pemetaaan Potensi dan Kompetensi (talentpool) yang di ikuti 200 peserta terdiri dari Jabatan Pengawas dan Jabatan Fungsional. Selanjutnya, pada tahun 2025 akan dilaksanakan pemetaaan potensi dan kompetensi sejumlah 500 peserta. Hal ini semua demi mewujudkan Pengembangan karier ASN yang tepat sasaran.
Di akhir masa jabatannya, Gubernur berharap program-program kesejahteraan dan peningkatan kualitas ASN yang telah berjalan dapat terus berlanjut dan semakin diperkuat oleh pemimpin selanjutnya.
“Saya berharap segala upaya yang telah kita lakukan dapat terus dilanjutkan dan ditingkatkan, sehingga Kalimantan Tengah bisa semakin maju dan masyarakat merasakan manfaatnya,”tuturnya.
Sebagai bentuk apresiasi, banyak ASN dan masyarakat menyampaikan terima kasih atas perhatian besar yang telah diberikan Gubernur Sugianto Sabran selama masa kepemimpinannya.
“Kami sangat berterima kasih atas perhatian besar beliau terhadap kesejahteraan ASN dan kemajuan pelayanan publik. Semoga kebijakan yang telah dirintis dapat terus berlanjut demi kemajuan Kalimantan Tengah,” ujar salah satu ASN Pemprov Kalteng.
Lisda juga menyampaikan rasa terima kasihnya kepada Gubernur atas dedikasinya dalam meningkatkan kesejahteraan ASN, perhatian dan dukungan penuh yang diberikan kepada ASN di Kalteng.
“Program-program yang telah beliau ja­lankan sangat berdampak positif bagi kesejahteraan pegawai dan peningkatan kualitas pe­layanan publik. Semoga kebijakan-kebijakan yang telah beliau canangkan dapat terus berlanjut dan semakin ditingkatkan,” tutupnya. (*ren/nue)

Exit mobile version