BUNTOK – Warga Desa Pamait Kecamatan Dusun Selatan Kabupaten Barsel, mendadak geger.
Hal itu disebabkan, setelah diketahuinya Muhamad Ilmi (13) bocah SD tewas tenggelam di depan rumah permukiman penduduk Desa Pamait, Selasa (22/4/2025) sekitar pukul 15.30 Wib sore.
Korban sempat dilarikan ke Rumah Sakit Jaraga Sasameh Buntok, guna mendapatkan pertolongan tim medis.
Namun, dalam perjalanan nyawa murid SD itu sudah tak dapat di tolong lagi.
Informasi di lapangan menyebutkan, bahwa korban tidak bisa berenang. Belum diketahui secara pasti, dengan siapa korban terjun dan mandi di pekarangan rumah penduduk yang sedang dilanda banjir itu.
Singkat cerita, saat korban terjun ke pekarangan rumah penduduk yang sedang banjir itu, mengakibatkan badanya yang subur tenggelam beberapa saat dan tak muncul ke permukaan air.
Melihat korban tak muncul-muncul, beberapa warga pun berupaya melakukan pencarian. Berkat kesigapan warga, korban berhasil ditemukan.
Setelah dilakukan evakuasi, korban dilarikan ke RS. Namun nasib berkata lain, Ilmi bocah SD itu sudah tak bernyawa.
Kapolsek Dusel Iptu Sugito dikonfirmasi via ponsel, Selasa (22/4/2025) malam membenarkan kejadian itu. “Benar mas korban bernama Muhamad Ilmi umur 13 tahun,” ujar perwira pertama (pama) itu singkat.(ner)
BUNTOK – Warga Desa Pamait Kecamatan Dusun Selatan Kabupaten Barsel, mendadak geger.
Hal itu disebabkan, setelah diketahuinya Muhamad Ilmi (13) bocah SD tewas tenggelam di depan rumah permukiman penduduk Desa Pamait, Selasa (22/4/2025) sekitar pukul 15.30 Wib sore.
Korban sempat dilarikan ke Rumah Sakit Jaraga Sasameh Buntok, guna mendapatkan pertolongan tim medis.
Namun, dalam perjalanan nyawa murid SD itu sudah tak dapat di tolong lagi.
Informasi di lapangan menyebutkan, bahwa korban tidak bisa berenang. Belum diketahui secara pasti, dengan siapa korban terjun dan mandi di pekarangan rumah penduduk yang sedang dilanda banjir itu.
Singkat cerita, saat korban terjun ke pekarangan rumah penduduk yang sedang banjir itu, mengakibatkan badanya yang subur tenggelam beberapa saat dan tak muncul ke permukaan air.
Melihat korban tak muncul-muncul, beberapa warga pun berupaya melakukan pencarian. Berkat kesigapan warga, korban berhasil ditemukan.
Setelah dilakukan evakuasi, korban dilarikan ke RS. Namun nasib berkata lain, Ilmi bocah SD itu sudah tak bernyawa.
Kapolsek Dusel Iptu Sugito dikonfirmasi via ponsel, Selasa (22/4/2025) malam membenarkan kejadian itu. “Benar mas korban bernama Muhamad Ilmi umur 13 tahun,” ujar perwira pertama (pama) itu singkat.(ner)
