MAKANAN pedas telah menjadi bagian tak terpisahkan dari selera kuliner banyak orang Indonesia.
Sensasi pedas yang menggigit sering kali memberikan kenikmatan tersendiri dalam setiap hidangan.
PERSATUAN AHLI FARMASI INDONESIA (PAFI) PALEMBANG
Klik Info lengkap soal Pafi Palembang
Alamat : Jl. Pahlawan No.40, Palembang Kota, Sumatera Selatan
Email: info@sipafipalembangkota.org
Telp: 6281399973600
Namun, di balik popularitasnya, muncul kekhawatiran bahwa konsumsi makanan pedas dapat memicu masalah kesehatan, seperti ambeien.
Apakah benar makan pedas bisa menyebabkan ambeien, atau ini hanya sekadar mitos?
Dalam artikel ini, kita akan membahas fakta medis di balik hubungan makanan pedas dengan ambeien, termasuk penjelasan dari dr. Dion Haryadi, seorang dokter yang menjelaskan bahwa makanan pedas tidak langsung menyebabkan ambeien, tetapi bisa memperburuk gejala bagi yang sudah mengalaminya.
Selain itu, kita juga akan mengulas penyebab utama ambeien serta langkah pencegahan yang bisa dilakukan untuk menjaga kesehatan. Mari kita simak informasi lengkapnya.
Apa Itu Ambeien?
Ambeien, atau dikenal juga sebagai hemoroid, adalah kondisi pembengkakan pembuluh darah di sekitar anus. Gejala ambeien meliputi:
• Gatal dan nyeri,
• Benjolan di sekitar anus,
• Pendarahan saat buang air besar (BAB).
Pada kasus parah, benjolan bisa keluar dari anus dan sulit masuk kembali, sehingga sering kali memerlukan tindakan operasi.
Benarkah Makanan Pedas Menyebabkan Ambeien?
Dr. Dion menegaskan bahwa makanan pedas tidak langsung menyebabkan ambeien, melainkan berpotensi memicu iritasi pada saluran pencernaan, termasuk memperparah kondisi ambeien yang sudah ada.
“Makanan pedas sebenarnya tidak menyebabkan ambeien. Tapi cabai dan makanan pedas lainnya bisa mengiritasi saluran pencernaan kita, termasuk area yang terkena ambeien,” jelas dr. Dion melalui video di akun Instagramnya, @dionharyadi.
Bagi penderita ambeien, iritasi akibat makanan pedas dapat memperburuk rasa nyeri hingga mengganggu aktivitas.
Selain itu, konsumsi pedas berlebihan dapat memicu iritasi lambung dan usus, yang memengaruhi sistem pencernaan secara keseluruhan.
“Jangan terlalu memaksakan makan pedas dengan level tinggi. Nikmati secukupnya, karena saluran pencernaanmu mungkin tidak sekuat yang kamu bayangkan,” tambahnya.
Penyebab Utama Ambeien
Dr. Dion menjelaskan bahwa ambeien lebih sering disebabkan oleh kebiasaan dan faktor tertentu, seperti:
• Mengejan terlalu kuat saat BAB, terutama jika feses keras,
• Duduk terlalu lama di toilet,
• Berat badan berlebih,
• Kehamilan,
• Usia lanjut.
“Kebiasaan duduk terlalu lama di toilet memberi tekanan pada area anus, yang lama-kelamaan memicu pembengkakan,” jelas Dion
Cara Mengatasi dan Mencegah Ambeien
Pengobatan
Jika kamu mengalami gejala ambeien, berikut beberapa langkah yang dapat dilakukan, seperti yang disarankan oleh Yankes Kemenkes RI:
- Mengonsumsi obat pelancar BAB,
- Menggunakan salep khusus wasir,
- Menjalani operasi pengangkatan wasir, jika kondisinya parah.
Pencegahan
Untuk mencegah ambeien, beberapa langkah berikut bisa menjadi kebiasaan sehat:
- Perbanyak minum air putih untuk melunakkan feses,
- Konsumsi serat, seperti sayur, buah, dan kacang-kacangan,
- Hindari menunda BAB, karena dapat membuat feses mengeras,
- Rutin berolahraga untuk melancarkan pencernaan dan mengurangi tekanan darah,
- Hindari duduk terlalu lama, yang dapat meningkatkan tekanan pada pembuluh darah di anus,
- Jaga kebersihan area anus, terutama setelah BAB.
Mengonsumsi makanan pedas tidak langsung menyebabkan ambeien, tetapi bisa memicu iritasi yang memperburuk kondisi bagi penderita. Penyebab utama ambeien lebih banyak terkait kebiasaan sehari-hari, seperti mengejan terlalu kuat atau duduk lama di toilet.
Jika kamu merasakan gejala ambeien, segera konsultasikan ke dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat. Ingat, pencegahan selalu lebih baik daripada mengobati.(fajar/jpg)