PALANGKA RAYA – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Kalimantan Tengah, Wengga Febri Dwi Tananda, menyoroti minat baca di kalangan generasi muda di era modern ini yang semakin menurun.
Ia mengajak semua pihak terkait, termasuk lembaga pendidikan, perpustakaan, komunitas, hingga orang tua, untuk bersama-sama mendorong budaya literasi agar generasi penerus memiliki wawasan yang luas dan berkualitas.
Menurut Wengga, minat baca yang tinggi merupakan faktor kunci dalam pengembangan intelektual dan kreativitas anak-anak. Oleh karena itu, penting untuk menciptakan lingkungan yang mendukung, seperti menyediakan perpustakaan dengan koleksi buku berkualitas serta mengadakan kegiatan literasi yang menarik.
“Anak-anak dan remaja jangan sampai terjebak dalam pergaulan yang kurang bermanfaat, seperti kecanduan game online dan aktivitas lain yang mengurangi waktu mereka untuk membaca,” ujarnya, Selasa (4/2/2025).
Ia juga menekankan bahwa peran orang tua sangat penting dalam membentuk kebiasaan membaca sejak dini. Dukungan dari keluarga dapat membantu meningkatkan minat baca anak-anak, sehingga mereka tumbuh menjadi individu yang berpengetahuan luas.
Selain itu, Wengga mengapresiasi berbagai upaya yang telah dilakukan oleh berbagai pihak dalam mempromosikan literasi. Ia berharap kampanye literasi ini terus diperkuat dan diperluas demi menciptakan generasi penerus yang lebih berkualitas di Kalimantan Tengah. Sebagai anggota DPRD, ia pun berkomitmen untuk mendukung segala inisiatif yang bertujuan meningkatkan minat baca di Bumi Tambun Bungai. (ovi)