SAMPIT – Pemerintah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) bersama Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) setempat sudah menyepakati Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) tahun 2023, dan diharapkan target pendapatan yang mencapai Rp 2 Triliun dapat tercapai.
Wakil Ketua I DPRD Kabupaten Kotim H Rudianur berharap APBD tahun 2023 ini dapat mendukung pencapaian target pembangunan, walaupun masih dihadapkan dengan resiko gejolak ekonomi global serta inflasi dan eskalasi. Hal ini berpotensi mempengaruhi laju pertumbuhan ekonomi domestik jangka pendek, untuk itu harga – harga komoditas bahan pokok perlu untuk diwaspadai.
“APBD tahun 2023 ini diharapkan mampu mendukung pencapaian target pembangunan dengan tetap antisipatif dan responsif terhadap berbagai kemungkinan yang sangat dinamis termasuk laju inflasi yang tinggi,” kata Rudianur, Rabu (11/1).
Dirinya meminta pemerintah Kabupaten Kotim untuk dapat memaksimalkan setiap potensi guna mencapai target pendapatan asli daerah (PAD) terutama dari pajak daerah dan retribusi daerah. Sebagai sumber pendanaan pembangunan daerah dalam upaya optimalisasi pendapatan daerah harus ditempuh melalui penggalian potensi, perluasan basis perpajakan, peningkatan kepatuhan wajib pajak, dan optimalisasi pengelolaan aset serta inovasi layanan.
“Selain itu manajemen pengelolaan keuangan dan belanja yang berkualitas harus dilakukan melalui perencanaan, penganggaran pengendalian dan pengawasan sehingga belanja menjadi lebih efesien, lebih produktif dan menghasilkan multiplier effects yang kuat terhadap perekonomian serta efektif sesuai arah kebijakan dan program prioritas,” ujar Rudianur.
Politisi Partai Golkar ini juga mengatakan, berdasarkan hasil rapat kompilasi, badan anggaran, alat kelengkapan DPRD dan badan anggaran eksekutif untuk tahun anggaran 2023 sudah disepakati bersama agar pembangunan dilakukan merata. sesuai amanat dan aspirasi masyarakat, sejalan dengan visi dan misi kepala daerah serta rencana strategis daerah.
“Kita harapkan semua berjalan sesuai dengan rancangan, karena APBD Kotim tahun anggran 2023 harus mencapai target sebesar Rp 2 Triliun, Semoga apa yang kita cita-citakan bersama dapat terwujud demi Kotim yang sejahtera,” tutupnya. (bah/ans)