PALANGKA RAYA – Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Pemerintah Kota (Pemko) Palangka Raya belum lama ini menggelar inspeksi mendadak (sidak) di Pasar Besar. Pihaknya meninjau ketersediaan bahan pokok (bapok) dan memastikan harga bapok tidak melonjak naik.
Wakil Ketua I Komisi II DPRD Kota Palangka Raya, Hap Baperdu meminta inspeksi mendadak pasar dapat rutin dilakukan oleh Pemko Palangka Raya selama bulan Ramadan.
Ia menyarankan, sidak tersebut dilakukan satu minggu sekali, dengan jadwal hari yang berbeda-beda. Sehingga tidak ditemukannya pedagang yang berusaha tutup ataupun mengelak saat ditemui di wadah dagangannya.
“Karena kan namanya saja inspeksi mendadak. Kalau terjadwal tentu dikhawatirkan ada oknum pedagang nakal yang mengetahui kegiatan itu dan berusaha tutup di hari sidak,” ucapnya pada media, Kamis (27/2/2025).
Hap juga mengatakan, adanya sidak pasar selama bulan Ramadan ini diharapkan mampu menjaga harga bahan pokok tetap stabil serta mencegah adanya pedagang nakal yang dengan sengaja menimbun atau memainkan harga.
Hap menilai, bulan Ramadan merupakan bulan yang ditunggu-tunggu oleh seluruh masyarakat, selain membawa berkah kepada umat Muslim yang menjalankan ibadah puasa, tetapi juga membawa keberkahan kepada umat agama lainnya yang turut berjualan menu-menu takjil.
Hap juga mengajak seluruh masyarakat, agar tidak berperilaku panic buying atau berbelanja berlebihan selama bulan Ramadan ini. Ia menekankan, pemerintah kota akan bekerja keras untuk memastikan ketersediaan dan stabilitas harga pokok di Kota Palangka Raya.
“Tenang saja. Jangan belanja yang berlebihan. Pastinya pemerintah kita memiliki berbagai strategi untuk mencegah terjadinya lonjakan harga selama bulan Ramadan,” tutupnya. (ham/ans)