PALANGKA RAYA – Prodi Kedokteran di Universitas Palangka Raya menjadi yang paling ketat persaingan masuknya dengan ketatatan 5,31 % pada UTBK-SNBT tahun ini . Nilai tertinggi juga ada di prodi ini yakni 692,3 unruk hasil tes.
Sedangkan prodi terketat berikutnya adalah Teknik Perangkat Lunak (Teknik Informatika) 8,64%, Teknik Pertambangan 10,24% dan Ilmu Administrasi Negara 24,34%.
Ini berdasarkan hasil Seleksi Nasional Berbasis Tes (SNBT) Tahun 2023 telah diumumkan serentak secara nasional, Selasa (20/6). Universitas Palangka Raya (UPR) menerima 1.699 orang calon mahasiswa baru (camaba) program sarjana.
Calon mahasiswa yang diterima di UPR melalui SNBT adalah peserta Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) yang diadakan Panitia Pusat UTBK Universitas Palangka Raya melalui 2 gelombang, gelombang I pada tanggal 8-14 Mei 2023 dan gelombang II pada tanggal 22-28 Mei 2023.
Rektor Universitas Palangka Raya, Prof Dr Ir Salampak, MS, didampingi oleh Wakil Rektor Bidang Akademik, Dr Natalina Asi MA menyampaikan dari 1.699 camaba yang diterima di Universitas Palangka Raya melalui jalur SNBT, 1.182 diantaranya berasal dari SLTA yang ada di Provinsi Kalimantan Tengah.
“Hampir 50 % atau sekitar 811 camaba tercatat sebagai pemilik Kartu Indonesia Pintar-Kuliah (KIP-K), ujar Salampak.
Selain pada jalur Seleksi Nasional Berdasarkan Prestasi (SNBP) dan Seleksi Nasional Berdasarkan Test (SNBT), UPR masih membuka penerimaan calon mahasiswa baru melalui jalur mandiri yang pendaftarannya masih dibuka hingga tanggal 27 Juni 2023, dimana informasi lebih lanjut dapat diakses pada laman: https://pmb.upr.ac.id/ (hms/sma)