PALANGKA RAYA – Calon Wali Kota Palangka Raya, Rojikinnor, melakukan blusukan ke pasar malam di Jalan Tjilik Riwut Kilometer 8 untuk menyapa warga, Rabu malam (9/10/2024). Kunjungan ini menjadi kesempatan baginya untuk mendengarkan langsung aspirasi masyarakat, sekaligus membangun kedekatan dengan warga sekitar.
Dalam kesempatan tersebut, Rojikinnor tidak hanya berinteraksi dengan para pedagang dan pengunjung, tetapi juga turut membeli dan mencicipi wadai atau kue yang dijual di pasar malam itu. Kegiatan ini menunjukkan sikap rendah hati sang calon pemimpin, yang terjun langsung ke tengah masyarakat.
Warga memanfaatkan momen ini untuk menyampaikan beberapa aspirasi. Salah satu keluhan yang disuarakan adalah kurangnya penerangan jalan di beberapa wilayah dalam Kota Palangka Raya. Termasuk area pasar malam tersebut. Warga berharap jika terpilih nanti, Rojikinnor dapat memperbaiki fasilitas public, seperti penerangan jalan.
Menanggapi hal ini, Rojikinnor optimistis dapat merealisasikan berbagai kebutuhan masyarakat, termasuk peningkatan penerangan, jika ia diberi amanah untuk memimpin Kota Palangka Raya selama lima tahun ke depan. Ia juga berkomitmen untuk mengembangkan sektor usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) serta ekonomi kreatif sebagai pilar utama dalam mendorong pertumbuhan ekonomi Kota Cantik—sebutan lain Kota Palangka Raya.
“Kami ingin memberdayakan masyarakat melalui pengembangan sektor UMKM dan ekonomi kreatif. Ini adalah kunci untuk menciptakan kemandirian ekonomi yang kuat di Palangka Raya,” kata Rojikinnor saat ditemui awak media.
Turut hadir mendampingi Rojikinnor dalam blusukan ini sejumlah tokoh masyarakat. Termasuk mantan Wali Kota Palangka Raya HM Riban Satia. Sosok yang berhasil membawa Kota Palangka Raya semakin maju selama dua periode ini diharapkan dapat memperkuat dukungan dan merangkul masyarakat untuk mendukung pasang calon wali kota, Rojikinnor – Vina Panduwinata di Pilkada Kota Palangka Raya 27 November 2024.
Paslon Rojikinnor-Vina Panduwinata telah menegaskan komitmen untuk mewujudkan visi pembangunan yang berkelanjutan. Dengan fokus pada penguatan sektor ekonomi lokal, termasuk UMKM yang menjadi tulang punggung ekonomi masyarakat. (ham/ens)