Site icon KaltengPos

PGPI Kalteng Solid Dukung Nomor 4 Abdul Razak-Sri Suwanto

AKRAB: Calon Gubernur Kalteng Ir Abdul Razak bersama Pdt Lantas Sinaga dan pengurus gereja usai hadir sebagai tamu kehormatan.

PALANGKA RAYA–Calon Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) Ir Abdul Razak, menjadi tamu kehormatan dalam acara silaturahmi dan ramah tamah pada Petahbisan dan Pengurapan Wanita Barigas Unity yang diselenggarakan oleh Gereja Bethel Indonesia (GBI) Barigas Palangka Raya, kemarin (20/11/2024).

Kehadiran calon gubernur nomor urut 4 ini tidak terlepas dari hubungan baiknya dengan Gembala Jemaat Gereja Barigas, Pendeta Lantas Sinaga, yang dulunya merupakan rekan kerja saat keduanya sama-sama menjabat di DPRD Kalteng.

Dalam wawancara terpisah, Pendeta Lantas Sinaga, yang juga Ketua Persekutuan Gereja-Gereja Pentakosta Indonesia (PGPI) Kalteng, menegaskan bahwa pihaknya tetap solid memberikan dukungan kepada pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Abdul Razak dan Sri Suwanto.

“Dukungan ini murni lahir dari hati tanpa adanya paksaan,” ungkapnya.

“Saya sangat mengenal sosok Abdul Razak, terutama sepak terjangnya dalam berbagai jabatan birokrasi, termasuk saat kami bekerja bersama di DPRD Kalteng,” ucapnya.

Ia menambahkan bahwa dukungan kepada pasangan nomor urut 4 ini sudah diberikan sejak lama, bahkan sebelum Abdul Razak mencalonkan diri sebagai gubernur. Menurutnya, pengalaman panjang Abdul Razak di pemerintahan dan politik menjadi bukti nyata bahwa ia adalah sosok yang dapat dipercaya menjalankan tugas-tugas besar.

“Selama belasan hingga puluhan tahun di pemerintahan, Pak Razak telah menunjukkan kinerja yang nyata. Kami yakin beliau, bersama Sri Suwanto, mampu membawa perubahan positif untuk kemajuan Kalteng,” tuturnya.

Pendeta Lantas juga menilai pasangan ini memiliki visi yang jelas untuk menghadirkan pemerintahan yang adil serta memperjuangkan kesejahteraan masyarakat Kalteng.

Sementara itu, Abdul Razak menyampaikan bahwa kepercayaan masyarakat adalah amanah yang harus dijaga. Ia menekankan pentingnya prinsip keadilan dalam pembangunan daerah.

“Kabupaten-kabupaten di Kalteng harus mendapat perhatian yang sama. Tidak boleh ada yang diperlakukan secara istimewa, sementara yang lain diabaikan. Begitu pula dengan masyarakat, apa pun latar belakangnya, harus mendapatkan perhatian yang setara,” ujar Razak.

Ia juga menegaskan bahwa pembangunan di Kalteng memerlukan kolaborasi yang kuat antara pemerintah provinsi, kabupaten/kota, dan seluruh elemen masyarakat.

“Saya mengucapkan terima kasih atas dukungan dari berbagai pihak, termasuk PGPI Kalteng. Jika nanti mendapat amanah, saya mengajak seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama membangun Kalteng yang lebih maju,” pungkasnya. (irj/ala)

Exit mobile version