KASONGAN–Kemenangan pasangan Abdul Razak-Sri Suwanto di Pilgub Kalteng semakin dekat, dukungan kiat kuat dan massif di setiap daerah yang dikunjungi. Terbaru Abdul Razak disambut hangat oleh warga saat melakukan kunjungan ke Pasar Kasongan, Katingan. Kunjungan ini dilakukan Razak pada siang hari. Dalam kesempatan tersebut, Razak juga membeli dagangan para penjual di pasar dan membagikannya kepada warga sekitar.
Abdul Razak menyampaikan bahwa sebagian pedagang menginginkan adanya ketersediaan bahan pangan yang memadai. Ia pun berjanji akan memenuhi kebutuhan tersebut jika terpilih menjadi Gubernur Kalteng.
“Sebenarnya, awalnya saya hanya ingin melihat-lihat bersama tim. Namun, ada sedikit keluhan dari para pedagang mengenai ketersediaan bahan pangan. Insyaallah, kami akan berupaya menstabilkannya apabila terpilih,” tegas Abdul Razak, Senin (28/10/2024).
Ia juga menjelaskan bahwa pihaknya telah menyiapkan sejumlah program untuk para pedagang pasar, serta program khusus untuk pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM).
Peningkatan ekonomi menjadi salah satu bagian dari misi utama Abdul Razak. Salah satu program prioritasnya adalah pengembangan infrastruktur yang lebih baik.
“Peningkatan ekonomi melalui UMKM dan pedagang pasar sudah kami susun programnya. Kini tinggal menunggu keputusan Pilkada nanti,” ujarnya.
Sardi, seorang pedagang sembako di Pasar Lasem, menyatakan harapannya agar sosok seperti Abdul Razak, yang peduli terhadap nasib pedagang pasar, terpilih menjadi Gubernur.
“Saya berharap Pak Abdul Razak bisa menghidupkan pasar dan mendorong peningkatan ekonomi masyarakat,” ujarnya.
Selain itu, Abdul Razak juga mengadakan pertemuan dengan ratusan warga di Katingan. Pertemuan tersebut berlangsung dalam bentuk dialogis, di mana ia menyampaikan visi dan misinya kepada masyarakat.
Abdul Razak menegaskan bahwa perbaikan infrastruktur, khususnya jalan, akan menjadi prioritas utama jika ia terpilih sebagai Gubernur Kalteng. Ia menekankan bahwa akses jalan yang baik akan berdampak signifikan terhadap perkembangan ekonomi masyarakat setempat.
“Semua jalan harus dalam kondisi baik dan mulus, mulai dari jalan di tingkat kota hingga kabupaten dan provinsi,” tegasnya. (irj/ala)