PALANGKA RAYA-Program Mudik Gratis dilaksanakan lagi di Kalimantan Tengah (Kalteng) pada momen menjelang Lebaran tahun ini. Kepolisian daerah (polda) dan pemerintah provinsi (pemprov) berkolaborasi dengan sejumlah pihak untuk memberangkatkan warga pulang ke kampung halaman alias mudik secara gratis. Total ada 14 armada bus dengan tujuan Pangkalan Bun, Sampit, dan Banjarmasin yang dilepas secara simbolis oleh Wakil Gubernur (Wagub) Kalteng H Edy Pratowo, didampingi Kapolda Irjen Pol Iwan Kurniawan dan fokopimda di Bundaran Besar, Kota Palangka Raya, Rabu (26/3).
Wagub Kalteng H Edy Pratowo mengatakan, program Mudik Gratis ini bertujuan mempermudah masyarakat dalam perjalanan mudik, dengan mengutamakan kenyamanan dan keamanan. Mudik Lebaran sudah menjadi bagian dari tradisi masyarakat agar bisa berkumpul dengan keluarga tercinta di kampung halaman.
Dengan adanya program Mudik Gratis menggunakan bus ini, pemprov berkomitmen membantu masyarakat yang ingin mudik dengan aman dan nyaman, tanpa terkendala beban ekonomi.
“Program ini bukan sekadar menyediakan transportasi, tetapi juga memberikan rasa aman dan nyaman bagi pemudik,” ujarnya.
Wagub juga mengatakan, armada bus yang disediakan pemerintah ini diharapkan dapat membantu mengurangi beban masyarakat yang hendak mudik. Wagub mengucapkan rasa terima kasih kepada semua pihak yang telah berkolaborasi menyukseskan program ini.
“Kami ucapkan terima kasih kepada jajaran pemerintah, BUMN dan BUMD yang telah bekerja sama mewujudkan program ini,” ucapnya.
Sementara, Kapolda Kalteng Irjen Pol Iwan Kurniawan melalui Kabidhumas Kombes Pol Erlan Munaji menyampaikan, program Mudik Gratis ini merupakan komtimen pihaknya dan pemprov dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat yang ingin merayakan Lebaran di kampung halaman. Selain itu, program ini juga dimaksudkan untuk meringankan beban masyarakat, terutama dalam hal biaya perjalanan mudik ke kampung halaman.
“Total ada 14 armada bus yang disiapkan dengan kapasitas penumpang 495 orang untuk tujuan Sampit, Pangkalan Bun, Buntok, dan Banjarmasin,” terangnya.
Erlan menambahkan, pihaknya juga menurunkan delapan personel patroli pengawalan (patwal) untuk semua rute keberangkatan.
“Kami mengerahkan delapan personel patwal, tiap rutenya dua personel, tujuannya untuk menjamin keselamatan armada dan penumpang hingga sampai tempat tujuan,” sebutnya.
Erlan mengimbau para supir bus agar selalu menjaga kondisi kesehatan dan memprioritaskan keselamatan selama perjalanan, serta selalu mematuhi rambu-rambu dan aturan lalu lintas.
“Semoga pelaksanaan Mudik Gratis kali ini dapat berjalan lancar, sehingga masyarakat dapat merayakan momen Idulfitri dengan aman, nyaman, dan ceria bersama keluarga tercinta,” pungkasnya.
Sebagai informasi, acara pelepasan kemarin dirangkai dengan pemberian penghargaan dari Gubernur kepada Dirlantas Polda Kalteng, sekaligus mengecek kesiapan armada bus dan penumpang sebelum diberangkatkan.
Sementara itu, salah satu penumpang program Mudik Gratis tujuan Pangkalan Bun, Sri Wahyuni Ekawati, mengaku baru pertama kali merasakan manfaat program Mudik Gratis.
“Senang sekali, karena tidak perlu khawatir biaya transportasi, mudik tidak harus mahal, hanya perlu fotokopi KTP untuk mendaftar program ini,” tuturnya.
Siti berharap pemerintah dapat terus mengadakan program ini tiap tahun, mengingat banyaknya warga yang membutuhkan program ini. Selain itu, ia menyarankan agar jadwal keberangkatan angkutan Mudik Gratis diperpanjang, agar lebih banyak orang yang dapat merasakan manfaat program ini. (*afa/ce/ala)