TAMIANG LAYANG-Untuk pertama kalinya, siswa di Kabupaten Barito Timur (Bartim) menerima vaksin. Kegiatan yang diinisiasi oleh Polres Bartim melalui Gerai Vaksinasi Presisi tersebut diselenggarakan di SMAN 1 Tamiang Layang, Kamis (2/9).
Kapolres Bartim AKBP Afandi Eka Putra menyebutkan, vaksinasi di lingkungan sekolah pertama di Bartim dilakukan sebagai upaya menekan penularan Covid – 19. Menurutnya, kebutuhan sekolah sesuai aturan PPKM telah diperbolehkan menggelar Pembelajaran Tatap Muka (PTM) namun tetap dengan protokol kesehatan (prokes) ketat.
“Kita menjawab kebutuhan sekolah menyiapkan sekolah tatap muka. Anak didik belum ada divaksin sehingga kita berinisiatif harus dimulai,” sebut kapolres.
Kapolres menambahkan, jumlah vaksinasi pelajar itu sebanyak 250 dosis. Mereka diberikan vaksin tahap I merek Sinovac dari stok yang baru didrop dan diterima Polres Bartim.
“Kami khususnya Polres Bartim komitmen apabila kembali menerima droping vaksin akan dialokasikan lagi untuk anak didik tidak hanya di SMA 1 tapi sekolah lain,” ucap kapolres.
Penyelenggaran vaksinasi massal juga dilakukan di tujuh titik. Empat dari Pemerintah daerah melalui Dinas Kesehatan dan Puskesmas wilayah Telang Siong, Benua Lima, dan Dayu serta Hayaping. Sedangkan khusus Gerai Vaksinasi Presisi Polres Bartim di SMAN 1 Tamiang Layang, Masjid Ar – Rahman dan Ampah.
“Di Masjid Ar – Rahman 150 yakni, 100 untuk pegawai dan sisanya masyarakat umum termasuk pengurus masjid kemudian di Ampah warga umum,” papar kapolres.
Sementara itu, Kepala Sekolah SMAN 1 Tamiang Layang, Istiqomah menyampaikan, pada prinsipnya sekolah tengah mempersiapkan prokes ketat untuk tatap muka. Pihak sekolah ikut mengawasi kontrol secara berkala kepada pelajar yang telah divaksinasi.
“Paling cepat di tahun depan setelah segala sesuatunya memenuhi sekolah siap menggelar PTM,” tukas Istiqomah. Seraya menambahkan, pelajar yang telah didata menerima vaksin adalah mereka di kelas 11 dan 12. (log)