PALANGKA RAYA-Cabang olahraga (cabor) catur merupakan salah satu dari tujuh cabor yang akan diikuti atlet Kalimantan Tengah (Kalteng) pada ajang Pekan Paralimpiade Nasional (Peparnas) atau Pekan Paralimpik Indonesia XVI di Papua, 2-15 November mendatang. Kalteng optimistis bisa mendulang medali pada semua nomor olahraga asah otak ini.
Pelatih cabor catur Kalteng A Rachman Usop optimistis anak asuhnya bisa meraih medali pada setiap nomor yang dilombakan nanti.
“Dari empat nomor yang diikuti pecatur disabilitas Kalteng, kami sangat yakin bisa ada hasil terbaik dan meraih medali pada semua nomor,” katanya kepada Kalteng Pos, Minggu (31/10).
Parameternya adalah persiapan yang dilakukan selama ini. Lima atlet catur Kalteng, yakni John Pitoni, Wawan Hendri, Eudia Sabarina, Parianto, dan Parto sudah menjalani program latihan serta terus menunjukkan perkembangan.
“Yang kita ikuti di Peparnas nanti yaitu catur cepat (perorangan dan beregu) dan catur standar (perorangan dan beregu), jadi ada empat nomor yang diikutkan nanti,” bebernya.
Lebih lanjut dijelaskannya, persiapan yang dilakukan selama ini sudah berjalan maksimal. Pihaknya menargetkan medali untuk semua nomor yang diikuti dalam lomba yang bakal digelar di Hotel Sahid Jayapura nanti.
Latihan rutin selama ini dilaksanakan di Sekolah Catur Jalan Cut Nyak Dien Nomor 27 Kota Palangka Raya. Waktu latihannya pagi dan sore hari, sesuai dengan target yang ditentukan pelatih.
Diakuinya bahwa ada kendala yang dihadapi selama latihan. Apalagi para atlet ini merupakan penyandang disabilitas. Namun, secara umum para atlet sudah siap tampil di Peparnas XVI Papua tahun 2021 ini.
“Para atlet akan main tanggal 6 November nanti setelah acara pembukaan di Jayapura. Semoga para atlet dapat tampil maksimal dan meraih hasil yang diharapkan, sehingga dapat mengharumkan nama Kalteng di tingkat nasional melalui event Peparnas ini,” tutupnya.
Terpisah, Ketua NPC Kalteng Deasy Olivia Christy melalui Binpres Ahmad Samani menambahkan, setelah resmi dilepas oleh Pemerintah Provinsi Kalteng yang diwakili Pj Sekretaris Daerah Provinsi Kalteng H Nuryakin di lobi Kantor Gubernur Kalteng, Sabtu (30/10), kini kontingen Kalteng tengah mempersiapkan diri untuk keberangkatan menuju Papua.
“Para atlet, pelatih, maupun ofisial besok (hari ini) akan bertolak dari Palangka Raya menuju Papua. Tanggal 4 November nanti PJ Sekda H Nuryakin, Kadispora Faleri Tuwan, dan Anggota DPRD Kalteng Ir Duwel Rawing akan menyusul untuk ikut acara pembukaan pada 5 November,” tambah Samani.
Pihaknya selaku pengurus NPC Kalteng juga memohon dukungan dan doa dari masyarakat Kalteng, agar perjalanan ke Papua lancar, bisa mengikuti pertandingan dengan baik, dan kembali ke Kalteng dengan membawa prestasi.
Sementara itu, Pj Sekda Kalteng H Nuryakin dalam acara pelepasan kontingen Kalteng mengatakan, Peparnas menjadi momentum pemersatu dalam mempererat kebangsaan. Karena itu, menjaga fair play dan menyambung silaturahmi dengan saudara-saudari dari Sabang sampai Merauke sangatlah penting.
Pemerintah Provinsi mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada seluruh atlet, pelatih, ofisial, dan pengurus NPC Kalteng yang telah mempersiapkan kontingen Kalteng untuk ambil bagian dalam ajang Peparnas XVI Papua.
Untuk diketahui, dari 12 cabor yang diperlombakan di Peparnas tahun ini, kontingen Kalteng mengikut tujuh cabor. Mencakup renang, angkat berat, bulu tangkis, catur, tenis meja, panahan, dan atletik. Total ada 40 atlet berbagai disabilitas yang berasal dari 14 kabupaten/kota, hasil seleksi beberapa waktu lalu dan pelatda yang berjalan selama tiga bulan.
Pada Peparnas 2016 di Bandung, Jawa Barat, kontingen Kalteng hanya mampu meraih 1 medali emas, 9 medali perak, dan 11 medali perunggu. Semoga kali ini Kalteng bisa memperbaiki peringkat perolehan medali dan mengharumkan nama Bumi Tambun Bungai. (nue/ce/ala)