PALANGKA RAYA – Pengembangan dan pemanfaatan teknologi informasi sangat diperlukan di Kota Palangka Raya, terlebih di zaman industri 4.0, teknologi menjadi salah satu poin penting. Merspon hal tersebut, Pemerintah Kota (Pemko) Palangka Raya terus mendorong perangkat daerah untuk memiliki layanan berbasis elektronik.
“Kita ingin menerapkan sistem pemerintahan berbasis elektronik. Sesuai dengan visi misi Wali Kota Palangka Raya yaitu smart environtment,” kata Wali Kota Palangka Raya Fairid Naparin usai menghadiri kegiatan sistem pemerintahan berbasis elektronik (SPBE) secara virtual bertempat di pavilion Rumah Jabatan (Rujab) Wali Kota Palangka Raya, Jumat (3/9).
Khususnya pada sektor teknologi informasi, lanjutnya, dimana pada saat ini sektor teknologi juga memiliki peran dalam meningkatkan pembangunan Sumber Daya Manusia (SDM). Melalui pelatihan – pelatihan yang dilakukan secara daring.
Adapun hal yang perlu dilakukan oleh Perangkat Daerah (PD) Pemko adalah melakukan inovasi – inovasi layanan yang berbasis elektronik untuk mengurangi mobilitas serta meningkatkan efisiensi kinerja Aparatur Sipil Negara (ASN).
Layanan yang bisa diadopsi untuk berbasis elektronik adalah layanan kepegawaian, layanan perpajakan daerah, layanan pengaduan publik, dan juga layanan – layanan lainnya yang berbasih elektronik.
Seperti saat ini pendaftaran vaksinasi pun dilakukan berbasis elektronik atau secara online, dan untuk mengecek SPPT Pajak Bumi Bangunan (PBB) masyarakat bisa mengecek melalui website https://pbb.palangkaraya.go.id/portlet/portlet.php
“Saya sangat mendukung adanya penerapan SPBE, di lingkup Pemerintah Kota Palangka Raya, di antaranya kebijakan anggaran, maka dari itu seluruh perangkat daerah harus mendukung adanya penerapan SPBE,” harapnya. (ahm/ans)