PALANGKA RAYA- Belum sempat lari usai mencuri, Budi (47) ketangkap basah oleh pemilik warung di Jalan Sethadji. Aksinya menggasak isi warung tergolong nekat, karena beraksi di siang bolong dan behasil menggasak puluhan bungkus rokok dan beberapa barang lain, Minggu (13/6).
Menurut penuturan pemilik warung Komarudin, saat itu budi datang ke warung sekitar pukul 10.00 WIB. Kedatangannya bermaksud ingin membeli bumbu dapur. Saat itu anak pemilik warung langsung melayaninya.
Karena tidak tahu harga barang yang dijual, anak korban lantas langsung menuju ke ruang dalam menanyakan harga kepada orang tuanya. Kelengahan itulah dimanfaatkan Budi melancarkan aksinya. Tidak butuh lama puluhan bungkus rokok dari dalam etalase berhasil diambil.
Saat itu, Komarudin sedang bekerja di samping warung dan melihat Budi sedang mengambil rokok dari dalam etalase. Komarudin langsung memergoki dan menemukan hasil curianya disimpan dalam balik pakaian.
” Saat anak saya ke dalam, nanya harga bumbu dapur kepada ibunya dari situ saya melihat orang tersebut dan menaruh curiga ternyata, lalu pelaku membuka etalase dan mengambil rokok, seketika saya teriakin dan langsung saya pegang orangnya,” ungkap Komarudin Kepada Kalteng Pos.
Kegaduhan tersebut langsung jadi perhatian warga sekitar. Beruntung pelaku tidak diamuk massa, dan pemilik warung langsung melapor ke Polsek Pahandut atas kejadian tersebut dan langsung menangkap pelaku pencurian.
“Dia ini (Budi, red) sudah beberapa kali ke warung, bila ingin membeli selalu pakai nada kasar. Bahkan sebelumnya warung saya sering kehilangan barang dagangan hingga uang. Bila dia berbelanja pasti ada yang hilang, makanya saya sempat menaruh curiga,”katanya.
Kemudian anggota polisi dari dari Polsek Pahandut dan anggota Satlantas Polresta Palangka Raya langsung mengamankan pelaku beserta hasil kejahatanya selanjutnya dibawa ke Mapolsek Pahandut untuk menjalani pemeriksaan.(ena/ram)