SAMPIT– Pemerintah Kecamatan Parenggean Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) melaksanakan vaksinasi Covid-19 tahap II di Puskesmas Perenggean II untuk 200 orang. Pelaksanaan vaksinasi ini diharapkan terus menerus dilakukan untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19.
“Hari ini (kemarin; red) saya bersama unsur muspida melakukan pemantauan pelaksanaan vaksinasi Covid-19 tahan ke II terhadap masyarakat Kecamatan Perenggean. Sebanyak 200 orang warga dilakukan vaksinansi di Puskesmas Perenggean dengan vaksin sinovac,” ujar Camat Parenggean Siyono Rabu (25/8).
Selain itu, lanjut camat, juga dilakukan pemberian vaksinasi booster atau vaksinasi tahap ke-3 bagi tenaga medis dan tenaga kesehatan se Kecamatan Parenggean sebanyak 280 orang yang dilaksanakan di Puskesmas Parenggean I dengan memakai vaksin Moderna. Dengan vaksinasi booster ini melindungi mereka dari terpapar akan virus mematikan itu, karena mereka merupakan garda terdepan dalam melakukan penanganan terhadap pasien yang terpapar Covid-19.
“Hari ini juga puskesmas Parenggean I melakukan vaksinasi booster terhadap tenaga kesehatan se Kecamatan Parenggean, baik tenaga kesehatan yang ada di puskesmas maupun yang ada di pustu, kita berharap dengan dilakukannya vaksinasi booster ini tidak ada lagi tenaga kesehatan yang ada di Parenggean ini terpapar virus yang matikan itu,” harap Siyono.
Ia juga mengatakan masyarakat kecamatan Parenggean saat ini masih menunggu vaksinasi tahap II karena saat ini vaksin sinovac masih belum ada, maka diharapakan masyarakat dapat bersabar untuk melakukan vaksinasi tahap II. Dan untuk vaksinasi tahap I terhadap masyarakat dengan memakai vaksin moderna setelah dilakukan vaksinasi terhadap tenaga kesehatan.
“Kami meminta masyarakat Kecamatan Parenggean dapat bersabar untuk vaksinasi tahap II karena saat ini vaksin yang dipakai tahap pertama yaitu sinovac saat ini masih belum ada, dan untuk vaksinasi tahap pertama dengan memakai vaksin moderna menunggu vaksinasi booster tenaga kesehatan terlebih dulu, karena vaksin itu diprioritaskan untuk mereka,” sampai Siyono.
Dirinya juga meminta kepada Kepala Puskesmas Parenggean I dan II agar selalu memberi informasi terbaru terkait perkembangan vaksinasi, agar pelaksanaan vaksinasi selanjutnya dapat dilakukan pemantuan dan dibantu kelancaran pelaksanaannya. Ia juga berpesan kepada masyarakat walaupun sudah menerima vaksin, diharapkan harus tetap mematuhi protokol Kesehatan dengan menerapkan disiplin 5M, Terutama terkait dengan penggunaan masker.
“Kita berharap dengan adanya vaksinasi ini dapat memutus rantai penyebaran Covid-19 di wilayah Kecamatan Perenggean ini, sehingga dapat mempercepat pemulihan perekonomian daerah dan masyarakat dapat meningkatkan kekebalan tubuh bagi warga. Meski telah divaksin, masyarakat bukan berarti dapat abai dalam menerapkan protokol kesehatan, tetapi tetap jaga kesehatan dan tetap mengikuti protokol kesehatan terutama memakai masker,” tutupnya. (bah/ans)