BUNTOK-Berdasarkan data Dinas Perdagangan Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (Disdagkop UKM) Kabupaten Barito Selatan, harga kebutuhan pokok di wilayah setempat masih stabil.
“Hal itu berdasarkan hasil pengamatan petugas kami di lapangan dari tanggal 2-9 Januari 2023 lalu,” kata Kepala Dinas Perdagangan, Koperasi dan Usaha Kecil Menengah Barito Selatan Swita Minarsih saat dihubungi per telepon, Senin (23/1/2023).
Menurut dia, harga beras sebagian besar masih bertahan dan hanya ada satu jenis saja yang mengalami kenaikan harga yakni beras mutiara yang sebelumnya Rp13.600 naik menjadi Rp20 ribu per kilogramnya.
“Sedangkan harga beras lainnya masih tetap bertahan seperti beras karang dukuh dan siam lantik Rp20 ribu per kilogramnya dan siam unus Rp24 ribu per kilogram,” jelasnya.
Untuk harga gula pasir jenis gulaku di pasaran, lanjut Swita Minarsih, masih bertahan Rp17.000 per kilogramnya dan gula pasir putih Rp14.000 per kilogram.
Dijelaskannya, harga minyak goreng seperti minyak goreng merk bimoli/sanco Rp25 ribu, fortune Rp18 ribu, minyak goreng kita Rp14 ribu dan minyak curah Rp13.500 per liternya. Begitu juga dengan harga tepung terigu dengan berbagai jenis, masih bertahan.
“Harga daging sapi di pasaran Rp160.000, sedangkan harga daging beku Rp95 ribu, harga daging ayam ras Rp42 ribu dan ayam kampung Rp75 ribu per kilogramnya,” ucap Swita Minarsih. Untuk harga telur ayam ras per butirnya Rp2.200, telur ayam kampung Rp2.800, telur itik Rp3 ribu per butir, dan telur puyuh Rp300 per butir.
Selain itu, harga komoditas lainya seperti bawang merah, bawang putih dan bawang bombai, cabai, susu, garam, kacang kedelai, dan sayur mayur juga masih bertahan dan masih belum mengalami kenaikan. “Untuk bawang putih Rp25 ribu per kilogram, bawang merah Rp38 ribu dan bawang bombai Rp22 ribu per kilogramnya,” tambah Swita Minarsih.
Dia mengatakan, pihaknya melalui petugas di lapangan akan terus melakukan pemantauan harga kebutuhan pokok secara rutin guna mengetahui perkembangan harga kebutuhan pokok tersebut di pasaran. (ner/ens)