BUNTOK-Bupati Barito Selatan H Eddy Raya Samsuri ST mengimbau kepada semua sekolah, khususnya bagi bendahara dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS)/ Bantuan Operasional Sekolah Daerah (BOSDA) untuk benar-benar mengelolanya dengan baik.
“Pastinya dalam pengelolaan dana BOS/BOSDA harus sesuai peruntukannya. Untuk itu harus mengelola dana sekolah itu dengan baik,” tegas Eddy Raya Samsuri, Sabtu (23/10) lalu.
Orang nomor satu di jajaran Pemkab Barsel itu mengatakan, bahwa tugas bendahara tidaklah gampang. Sebab, kata dia, yang namanya bendahara salah satu kakinya berada di penjara, apabila dalam pengelolaan dana BOS/BOSDA itu tidak sesuai peruntukannya, terlebih tidak sesuai prosedur.
“Atas nama pemerintah daerah dan bupati Barsel, saya memberikan apresiasi kepada seluruh bendahara dana BOS/BOSDA, karena telah mau menjadi bendahara yang mempunyai tugas begitu berat,” ungkap Eddy.
Perlu diketahui, kata bupati, bahwa selama beberapa tahun terakhir ini, kemajuan bidang pendidikan di Barsel begitu meningkat, walaupun selama dua tahun terakhir adanya pandemi covid-19.
“Bahkan begitu banyak pula anak-anak didik yang berprestasi. Itu semua berkat kinerja dan peran para guru dalam memberikan pendidikan yang begitu maksimal, sehingga ilmu dan pengentahuan yang didapat oleh anak didik, tidak kalah dengan kota-kota besar lainnya,” terang dia.
Diakui Eddy, tugas menjadi seorang guru memang begitu banyak keterbatasan. Keterbatasan yang dialami para guru itu, kata dia, sudah pasti menyangkut belum adanya rumah tempat tinggal. Selain itu, kata dia, jauhnya jarak tempat tugas, terlebih jika ada guru yang tidak memiliki kendaraan.
“Semua keterbatasan itu memang bisa saya rasakan, namun itu semua adalah perjuangan bagi kita semua dalam menjalankan tugas sebagai abdi negara dan abdi masyarakat,” ujarnya. (ner/ens)