MUARA TEWEH-Bandara Haji Muhammad Sidik (HMS) yang berada di Desa Trinsing, Kecamatan Teweh Selatan, Kabupaten Barito Utara (Batara), siap menerbangkan penumpang menggunakan pesawat Wings Air (ATR 72-600) dengan tujuan ke beberapa daerah . Bupati Batara H Nadalsyah mengatakan, penerbangan pertama dengan pesawat jenis Wings Air (ATR 72- 600) ini berkapasitas tempat duduk kurang lebih 80 orang.
“Pemerintah Kabupaten Barito Utara sudah membuat MoU dengan pihak Wings Air. Dan pihak Wings Air bisa menerbangkan pesawat ini kalau penumpangnya di atas 40 orang,” kata orang nomor satu di bumi Iya Mulik Bangkang Turan ini, Kamis (25/11).
Dikatakannya, penerbangan ini demi kemajuan dan kelancaran dan ada aktivitas di bandara yang baru, pemerintah daerah hanya drop seat (tempat duduk) 40 orang. “Kalau kurang dari 40 penumpang, berarti Pemerintah Kabupaten Barito Utara yang akan nombok kekurangan seat tersebut,” kata Nadalsyah.
Terkait hal itu, Pemerintah Kabupaten Barito Utara mengundang stakeholder atau pemangku kepentingan yang berinvestasi di wilayah Barito Utara khususnya di Kalimantan Tengah pada umumnya untuk DAS Barito ini.
“Yang nantinya mungkin sebagian besar akan menggunakan transportasi udara menggunakan pesawat tersebut. Kami mohon bantuannya, agar beban dari Pemkab Barito Utara untuk dapat menutupi kekurangan-kekurangan dari seat penumpang tersebut,” ucapnya.
Pemerintah mengundang menginginkan perusahaan yang berinvestasi di wilayah Barito Utara bisa membantu dan meringankan beban pemerintah daerah, terutama memanfaatkan penerbangan wings air.
“Saya mohon kepada, baik itu direktur, manajer, dan siapa saja bisa memberi masukan kepada ownernya, walaupun tidak berada di sini atau di Jakarta dapat membantu meringankan beban dari Pemkab Barito Utara,” pintanya.
Pemilik perusahaan yang sudah mengeksploitasi dan mengambil sumber daya alam (SDA) yang ada di Barito Utara tempat bekerja, wajiblah untuk membantu beban pemerintah daerah.
“Kalau ada konflik sosial dan lain sebagainya ke pemerintah daerah yang juga untuk menyelesaikannya,” jelas Bupati Nadalsyah.
Bupati berharap, bagi siapa saja yang berinvestasi di wilayah Barito Utara bisa berkontribusi terhadap masyarakat maupun kepada Pemerintah Kabupaten Barito Utara. “Kami tidak meminta yang memberatkan kepada perusahaan-perusahaan, tetapi kami memohon bantuannya dan ada timbal balik untuk pemerintah daerah,” jelasnya. (her/uni)