Site icon KaltengPos

Ben Brahim Sambut Kunker Mendes PDTT

POTONG PITA: Bupati Kapuas Ben Brahim S Bahat (pakai lawung) ikut melakukan pro­sesi pemotongan pita dalam rangka peresmian Demplot Peternakan Terpadu Berkelanjutan yang diresmikan oleh Mendes PDTT Abdul Halim Iskandar, di Desa Rawa Subur (C3), Kawasan Transmigrasi Lamunti Dadahup, Kecamatan Kapuas Murung, Jumat (2/9).

Sekaligus Peresmian Demplot di Desa Rawa Subur

KUALA KAPUAS – Bupati Kapuas Ben Brahim S Bahat beserta jajaran Pemerintah Daerah Kabupaten Kapuas menyambut kunjungan kerja Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan transmigrasi (Mendes PPTT) Abdul Halim Iskandar. Agenda ini sekaligus untuk meresmikan Demonstrasi Plot (Demplot) Peternakan Terpadu Berkelanjutan di Desa Rawa Subur (C3), Kawasan Transmigrasi Lamunti Dadahup, Kecamatan Kapuas Murung, Jumat (2/9).

Pada kesempatan itu, bupati dalam sambutan nya mengucapkan terima kasih atas nama Pemerintah Kabupaten Kapuas dan masyarakat Desa Rawa Subur untuk bantuan Demplot Peternakan Terpadu Berkelanjutan yang diberikan untuk desa ini.

“Kita lihat sendiri, demplot ini sudah menghasilkan rata-rata 100 telur lebih satu hari, begitu juga untuk bebek bertelur yang juga 100 telur lebih sehari, dan ini dipasarkan untuk kawasan ini saja sudah habis, begitu juga saya melihat dikembangkan biogas oleh pak Kades,” ungkap Ben Brahim.

Ben Brahim pun berharap agar demplot ini menjadi pilot project bagi desa-desa lainnya untuk bisa terus dikembangkan dan demplot seperti ini juga menjadi percontohan untuk desa-desa di kecamatan lainnya.

“Mudah-mudahan demplot seperti ini juga nanti dibantukan di desa-desa, di kecamatan yang lain, biar dapat dilihat sebagai contoh nanti kita pilih kepala desa yang rajin, kreatif dan inovatif,” imbuh orang nomor satu di Kabupaten Kapuas itu.

Bupati Kapuas mengatakan dengan adanya demplot ini menjadi angin segar dalam membangkitkan semangat bagi masyarakat khususnya di Kabupaten Kapuas untuk mengoptimalkan segala potensi ekonomi peternakan dan sumber daya alam di daerahnya. Tentunya, ini akan berimbas pada pe ningkatan ekonomi kreatif dan produktif, sehingga dapat mensejahterakan masyarakat khususnya di wilayah kawasan transmigrasi Lamunti Dadahup dan juga Kecamatan Kapuas Murung.

Sementara itu, Menteri Desa PDTT Abdul Halim Iskandar mengatakan bahwa demplot di Desa Rawa Subur yang bersinergi dengan BumDes Berkah Bersama ini bertujuan untuk mendukung ketahanan pangan (food estate) di kawasan transmigrasi khususnya di Kabupaten Kapuas.

“Langkah ini sebagai bagian dari program penguatan ketahanan pangan desa-desa di kawasan transmigrasi dan ini menjadi bagian dari program pemulihan ekonomi nasional di level desa,” ungkap Halim.

Dirinya pun mengungkapkan rasa syukur karena ini semua sudah bisa terwujud dan meminta demplot ini terus bisa dikelola dengan baik dan dimanfaatkan semaksimalkan mungkin oleh Bumdes setempat. Tidak hanya menjadi demplot peternakan terpadu berkelanjutan saja, Halim menilai bahwa demplot ini dapat menjadi kawasan wisata edukasi untuk anak-anak agar mengenali berbagai proses didalam kehidupan dan lingkungan.

“Konsep keberlanjutan ini harus dipegang supaya ini bukan hanya sekedar formalistik, tapi betul-betul berkelanjutan karena sudah disiapkan sedemikian rupa konsepnya,” terang Halim. (hmskmf/ans/KOL)

Exit mobile version