KUALA KAPUAS – Bupati Kapuas Ben Brahim S Bahat menghadiri secara langsung kegiatan Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Kapuas Tingkat Kecamatan Selat untuk anggaran tahun 2023 di Aula Kecamatan Selat, Jumat (4/2).
Kegiatan tersebut, juga diikuti oleh Anggota DPR RI Dapil Kalteng Ary Egahni Ben Bahat, sejumlah ang-gota DPRD Kabupaten Kapuas dapil Kecamatan Selat, unsur tripika Kecamatan Selat, sejumlah Kepala Perangkat Daerah lingkup Kabupaten Kapuas maupun yang mewakili, Tokoh Adat, Tokoh Agama, Tokoh Masyarakat dan warga Kecamatan Selat.
Bupati Kapuas Ben Brahim S Bahat dalam kesempatan tersebut berharap melalui forum musyawarah antar pemangku kepentingan yang membahas dan menyepakati Langkah penanganan program kegiatan prioritas ini dapat menghasilkan usulan-usulan yang sesuai dengan harapan masyarakat.
“Saya harapkan program yang diprioritaskan itu dapat berdampak baik bagi perkembangan Kecamatan Selat terkhususnya kota Kuala Kapuas,” ucap Ben Brahim.
Lebih lanjut, orang nomor satu di Kabupaten Kapuas itu pun mengungkapkan, potensi besar yang dimiliki Kabupaten Kapuas dalam meningkatkan pendapatan asli daerah (pad) yaitu salah satunya adalah dari sektor destinasi wisata dan aktifnya Pelabuhan Batanjung. Ia mengatakan Kabupaten Kapuas khususnya kota Kuala Kapuas dinilai oleh sejumlah Menteri yang pernah berkunjung, kota Kuala Kapuas termasuk kota yang dianggap rapi dan bersih.
“Kita ingin merapikan kota ini, dan sekarang bagaimana Kabupaten Kapuas ini menjadi tempat orang beristirahat, menjadi kota yang sejuk dan indah, oleh karena itu diharapkan peran serta seluruh kepamangku kepentingan termasuk masyarakat ikut dalam menjaganya,” harap Ben.
Sementara itu, Anggota DPR RI Dapil Kalteng Ary Egahni Ben Brahim S Bahat mengatakan, musrenbang ini merupakan salah satu jalan untuk kumpuk rembuk bersama-sama mengevaluasi program yang sudah dijalankan pada tahun 2021 dan nanti di tahun 2022 serta menjadi roadmap untuk pelaksanaan di tahun 2023.
“Dengan minimnya dana yang dimiliki oleh pemerintah kabupaten Kapuas secara khusus, tetapi program yang diajukan setiap kecamatan yang begitu banyak, inilah sarana sebagai kumpul rembuk untuk memfilter satu kegiatan yang tepat guna, tepat sasaran, efektif dan è sien untuk mencapai kesejahteraan maksimal,” terang Ary.
Ditempat yang sama, Camat Selat Yaya Setiabudi dalam laporannya mengatakan bahwa rekapitulasi usulan-usulan yang sudah dipilah berjumlah 72 usulan dari 6 bidang rencana kegiatan prioritas dari gabungan seluruh kelurahan dan desa di Kecamatan Selat. Adapun, rincinyanya yaitu bidang infrastruktur berjumlah 35 usulan, bidang Pendidikan berjumlah 12 usulan, bidang Kesehatan berjumlah 1 usulan, bidang ekonomi dan pemberdayaan berjumlah 5 usulan, bidang administrasi pemerintahan berjumlah 16 usulan dan bidang lainnya berjumlah 3 usulan. (hmskmf/ans/ko)