Site icon KaltengPos

Empat Desa di Kotim Berhasil Stop Buang Air Besar Sembarangan

SAMPIT – Bupati Kotawaringin Timur (Kotim) H Halikinnor sangat mengapresiasi dan memberikan penghargaan kepada empat desa yang berhasil mewujudkan status open defecation free (ODF) atau stop buang air besar sembarangan (BABS).

Empat desa yang meraih penghargaan tersebut adalah Desa Satiung Kecamatan Mentaya Hulu, Desa Damar Makmur Kecamatan Tualan Hulu, Desa Tumbang Kania dan Desa Tanah Haluan Kecamatan Bukit Santuai.

“Pemberian penghargaan ini merupakan bentuk apresiasi pemerintah daerah kepada desa-desa yang berhasil mewujudkan ODF. Kami berharap desa-desa yang belum ODF dapat segera menyusul melalui program pemicuan dan edukasi jamban sehat,” kata Halikin, Jumat (10/1/2025) lalu.

Bupati berharap agar empat desa yang berhasil mewujudkan ODF ini bisa menjadi contoh dan diikuti oleh desa-desa lainnya yang ada di Kabupaten Kotim.

Karena ODF menjadi indikator yang sangat penting untuk menciptakan lingkungan yang sehat dan kehidupan yang baik dengan menerapkan hidup bersih dan sehat.

“ODF merupakan salah satu inisiatif penting untuk meningkatkan sanitasi dan kesehatan masyarakat. ODF dapat membantu mencegah stunting, atau anak pendek, karena penggunaan jamban yang tidak sehat dapat meningkatkan risiko terkena penyakit seperti diare, kecacingan maupun penyakit lainnya” ucap Halikin

Ia juga menyebut, bahwa kesehatan masyarakat adalah prioritas utama bagi pemerintah daerah, sehingga keberhasilan desa dalam mewujudkan ODF dinilai sebagai langkah besar dalam meningkatkan kualitas hidup masyarakat di Bumi Habaring Hurung.

“Ini merupakan langkah besar untuk meningkatkan kualitas hidup di Kabupaten Kotim, salah satunya melalui program sanitasi yaitu dengan tidak buang air besar sembarangan, dan diharapakan desa- desa yang ada dikotim dapat mencontoh empat desa yang mendapatkan ODF,” pungkasnya. (bah/ens)

Exit mobile version