Site icon KaltengPos

Evi Kahayanti Ucapkan Selamat atas Terpilihnya Wiliam sebagai Damang Pahandut

PALANGKA RAYA, –Lurah Panarung, Evi Kahayanti ucapkan selamat pada Wiliam setelah terpilih menjadi damang pahandut tahun 2024. Dirinya berharap, Damang terpilih bisa menjadi panutan bagi masyarakat serta mengedepankan nilai persatuan dan kekeluargaan.

 

“Selamat atas terpilihnya saudara Wiliam sebagai damang, Kami siap mendukung damang terpilih untuk memajukan Kecamatan Pahandut dalam melestarikan adat dan budaya. Semoga kehadiran Damang Wiliam membawa angin segar bagi pelestarian tradisi di wilayah ini,” ujarnya.

 

Menanggapi itu, Wiliam SE yang baru saja terpilih sebagai Damang Pahandut, menyampaikan rasa terima kasihnya kepada semua pihak yang telah mendukungnya. Ia berjanji akan menjalankan amanah ini dengan penuh tanggung jawab.

 

“Terima kasih atas kepercayaan yang diberikan kepada saya. Ini adalah tanggung jawab besar untuk menjaga dan melestarikan adat serta memastikan kesejahteraan masyarakat adat di Kecamatan Pahandut. Saya akan bekerja keras menjaga dan memajukan warisan budaya kita agar tetap lestari bagi generasi mendatang,” tutur Wiliam dengan penuh semangat,” ucapnya.

 

Kecamatan Pahandut menggelar pemilihan Damang Kepala Adat Wilayah Kecamatan Pahandut, Kota Palangka Raya 2024 di Aula Kecamatan Pahandut,Senin (11/11/2024).

 

Acara yang berlangsung di Aula Kecamatan Pahandut ini dibuka oleh Pelaksana Tugas Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat, Mahdi Suryanto dan dihadiri Lurah se-Kecamatan Pahandut, Camat Pahandut, perwakilan dari Kapolsek dan Danramil 1016-01/Pahandut, Ketua Harian Dewan Adat Dayak (DAD) Kalimantan Tengah (Kalteng), Ketua Harian DAD Kota Palangka Raya serta tamu undangan lainnya.

 

Kandidat yang mengikuti pemilihan berjumlah  empat orang, diantaranya Wiliam, SE, Drs Sendol Soewar Senas, Evendy, SSos, dan Yustesie.

 

Dalam sambutannya, Mahdi berharap Damang terpilih dapat menjalankan tugasnya dengan amanah serta melestarikan budaya Dayak di tengah derasnya arus modernisasi.

 

“Pemilihan Damang ini bukan sekadar memilih pemimpin adat, tetapi juga sebagai upaya kita menjaga nilai-nilai kearifan lokal di tengah perubahan zaman. Saya berharap Damang terpilih mampu menjadi sosok yang bijak dalam melindungi adat dan menjaga keharmonisan masyarakat,” ujar Mahdi.

 

Dalam prosesnya, pemungutan suara dilakukan oleh 30 orang yang terdiri dari mantir adat dan lurah di Kecamatan Pahandut. Hasil perhitungan suara menunjukkan Wiliam, SE, kandidat nomor urut 01, terpilih sebagai Damang Pahandut dengan perolehan 20 suara sementara Yustesie memperoleh 7 suara, Drs Sendol Soewar Senas mendapat 2 suara dan evendy tidak memperoleh suara, selanjutnya  1 suara yang dinyatakan tidak sah karena pemilih berhalangan hadir. (hen)

Exit mobile version