Upaya Kembangkan SDM Bidang Pendidikan, Pelatihan, Penelitian
PALANGKA RAYA– Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Kalteng bersama Institut Agama Islam Negeri Palangka Raya (IAIN) serta Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Universitas Muhammadiyah Palangka Raya (FISIP UMPR) menandatangani Perjanjian Kerja Sama (PKS) dalam bidang bidang pendidikan, pelatihan, penelitian dan pengembangan sumber daya manusia.
Kegiatan penandatanganan dilaksanakan di Aula Hapakat Kantor OJK Kalteng, dihadiri Kepala OJK Kalteng Otto Fitriandy, Rektor IAIN Dr H Khairil Anwar MAg dan Dekan FISIP UMPR Irwani S Sos MAP, Jumat (25/2).
“PKS ini sinergi yang baik dan salah satu bentuk pengabdian kepada masyarakat melalui peningkatan kerja sama antara kedua belah pihak dalam bidang pendidikan, pelatihan, penelitian dan pengembangan sumber daya manusia, dengan pelaksanaan magang, sosialisasi dan edukasi terkait sektor jasa keuangan,” ucap Otto.
Otto berharap, kerja sama tersebut dapat mendorong peningkatan inklusi dan literasi di wilayah Kalteng, khususnya pada tingkat perguruan tinggi, dan pada akhirnya mahasiswa mahasiswi dapat menjdi corong edukasi terkait sektor jasa keuangan di lingkungan terdekatnya.
“Penandatanganan PKS ini bentuk peran aktif OJK dalam mencerdaskan kehidupan bangsa dan kemajuan pembangunan nasional. Diharapkan dapat meningkatkan kualitas sumber daya manusia secara profesional dan memberikan kontribusi pada pembangu-nan khususnya di Kalteng,” tegasnya.
Pendapat serupa disampaikan Rektor IAIN, Dr H Khairil Anwar M Ag. Ia menyampaikan, kerja sama yang baik dengan OJK diharapkan dapat mengedukasi mahasiswa dan mahasiswi mengenai perbankan, pembiayaan dan asuransi, terlebih saat ini sedang marak-maraknya pinjaman online ilegal.
“Sehingga mahasiswa tidak salah langkah dalam bertindak dan mengambil keputusan terkait keuangan,” ujarnya.
Sementara itu, Dekan FISIP UMPR, Irwani, S Sos MAP, menyampaikan terimakasih dan apresiasi kepada OJK Kalteng atas terlaksananya PKS hari itu, meskipun sebenarnya selama ini telah banyak sinergi yang dilakukan.
“Mudah-mudahan kerja sama hari ini dengan adanya bukti fisik kerja sama dapat menjadi pengingat kita bahwa ada hal yang mungkin bisa kita kerjakan bersama, terlebih di universitas kami, mahasiswa diminta untuk mendapat pengalaman belajar dengan pihak diluar kampus sebelum melaksanakan kelulusan,” tandasnya. (kom/uut/b5/aza/ko)