PALANGKA RAYA – BNI Palangka Raya sebagai tuan rumah menggelar akad massal Griya Fasilitas Likuiditas Pembiayaan Perumahan (FLPP) Komersil Rasa Subsidi (KRS) se-Kalimantan, di salah satu hotel di Palangka Raya, Rabu (25/5). Kegiatan yang dilaksanakan secara luring dan daring ini dihadiri developer, notaris dan 73 debitur se-Kalimantan.
“Total yang diakadkan hari ini 73 debitur (penerima kredit), dengan total nominal rumah subsidi yang dicairkan Rp11,5 miliar. Khusus Palangka Raya ada 26 debitur yang diakadkan, dengan nominal rumah subsidi yang dicairkan Rp4 miliar,” kata Pimpinan BNI Palangka Raya Maslipansyah kepada Kalteng Pos, kemarin.
Ia berharap, dengan akad masal yang dilaksanakan BNI Palangka Raya tersebut, bisa membantu mewujudkan debitur berpenghasilan mene ngah ke bawah untuk memiliki rumah sendiri.
“Ini lah yang BNI bisa lakukan bagi mereka. Kami berharap, masyarakat bisa memanfaatkan kesempatan itu untuk memiliki rumah bersubsidi. Untuk memiliki rumah ini, masyarakat bisa datang ke BNI atau datang ke developer mitra BNI. Karena proses kami cepat dan pasti, tidak ada biaya lain, kecuali biaya resmi yang dikeluarkan,” ungkapnya.
Maslipansyah juga mengatakan, ini merupakan kesempatan para developer mitra BNI untuk mengembangkan usahanya, sehingga developer bisa memberikan kontribusi untuk daerah. “Khususnya dalam pertumbuhan ekonomi sektor kontruksi, untuk peningkatan daya beli dan juga menjadi pemasukan Negara, dalam hal ini pajak dan retribusi lainnya,” tuturnya.
Di tempat yang sama, Ketua DPD Realestat Indonesia (REI) Kalteng, Asani, menyampaikan, developer mitra BNI ini adalah Anggota REI semuanya. Menurut dia, program ini sangat membantu developer untuk mengembangkan usaha.
“REI juga sangat berterimakasih kepada BNI atas akad massal ini. Kami berharap, program seperti ini berlanjut,” tandasnya. (kom/aza/b5/ko)