MUARA TEWEH-Anggota DPRD Barito Utara Surianor mengatakan, bahwa Turnamen Voli PWI Cup 2021 merupakan momen dan kesempatan yang baik bagi Pengurus Kabupaten (Pengkab) Persatuan Bola Voli Indonesia (PBVI) Kabupaten Barito Utara (Batara) untuk memantau, pendata dan menjaring sejak dini terhadap para atlet lokal.
Khususnya yang memiliki bakat dan berpotensi untuk dibina lagi dan dilatih guna memperkuat tim voli putra dan putri Barito Utara dalam event yang lebih besar, khususnya Porprov XII 2023 Kalimantan Tengah mendatang.
“Mendorong perkembangan dan pembinaan generasi muda sebagai altlet lokal olahraga bola voli, baik di tingkat desa, kecamatan maupun kelompok/klub untuk mengasah kemampuan dalam berkompetisi dengan sehat dan bangkit berprestasi di masa pandemi tanpa narkoba, dengan tetap disiplin patuhi protokol kesehatan di tengah pandemi Covid-19. Selain itu, juga sebagai ajang kreativitas positif bagi masyarakat pecinta olahraga bola voli,” kata Surianor yang juga sebagai ketua panitia Turnamen Voli PWI Cup 2021, Senin (25/10).
Sementara Bupati Barito Utara H Nadalsyah dalam sambutan pembukaan, memberikan apresiasi dan penghargaan kepada seluruh panitia dan PWI Kabupaten Barito Utara yang telah mengadakan turnamen voli kali ini.
“Semoga melalui turnamen ini dapat membentuk mentalitas juara, memupuk rasa persaudaraan dan menjadi tempat pencarian bakat atlet baru bola voli di Kabupaten Barito Utara,” kata Koyem, sapaaan akrab Nadalsyah.
Bupati juga mengharapkan agar turnamen ini dapat mencetak bibitbibit berbakat yang nantinya bisa menjadi wakil Kabupaten Barito Utara untuk mengikuti kompetisi tingkat daerah, regional bahkan nasional. “Dengan dukungan semua pihak, harapan yang kita inginkan dapat terwujud,” ungkapnya.
Bupati berpesan kepada semua tim yang bertanding untuk menjaga sportivitas/fair play dan kebersamaan. “Tujuan kompetisi bukan hanya mencari juara, tetapi yang tak kalah pentingnya adalah menjalin tali silaturahmi dan persaudaraan satu sama lainnya,” tegasnya.
Turnamen Voli PWI Cup 2021 dilaksanakan dengan sistem gugur pada 25 s/d 31 Oktober 2021. Turnamen ini diikuti 36 tim dari 9 kecamatan se-Kabupaten Barito Utara, yang terdiri dari 20 tim putra dan 16 tim putri. (adl/ens)