KUALA KURUN – Belasan kaum perempuan menjadi peserta pelatihan menjahit yang digelar Dinas Transmigrasi, Tenaga Kerja, Koperasi, dan Usaha Kecil Menengah (Distransnakerkop dan UKM) Kabupaten Gunung Mas (Gumas). Hal itu dinilai akan mampu meningkatkan kesejahteraan para peserta pelatihan. Anggota dewan pun mengapresiasi pelatihan tersebut.
“Pelatihan menjahit ini merupakan program yang sangat baik dan bermanfaat untuk masyarakat. Dengan keterampilan menjahit, akan mampu menambah penghasilan mereka,” kata anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Gumas Rayaniatie Djangkan, Minggu (18/6).
Politikus Partai Amanat Nasional (PAN) ini mengatakan, keterampilan menjahit memang sangat diperlukan, khususnya kaum perempuan. Dengan meningkatnya pertumbuhan penduduk yang sangat pesat, pastinya akan memerlukan banyak pakaian yang dihasilkan dari para penjahit.
“Dengan semakin banyak penduduk, tentunya akan banyak pakaian yang juga dibutuhkan. Disini perlu peran kaum perempuan yang memiliki keterampilan menjahit. Kami berharap program seperti ini bisa berjalan lancar dan bermanfaat untuk masyarakat,” ujarnya.
Dia menuturkan, pelatihan menjahit ini merupakan wujud peningkatan keterampilan, kualitas produk, dan arah kebijakan smart human resources atau pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM), sehingga mereka berkompeten dan mumpuni dalam menggeluti usaha menjahit.
“Kami ingin masyarakat dapat melihat peluang usaha menjahit ini. Kalau digeluti dengan serius, akan mampu memberikan dampak positif dalam upaya meningkatkan kesejahteraan mereka,” tutur Raya.
Dia mencontohkan, untuk menjahit saja, terkadang masyarakat disini harus ke penjahit yang ada di Kota Palangka Raya. Hal tersebut karena jumlah penjahit yang ada di Bumi Habangkalan Penyang Karuhei Tatau terbilang masih sedikit.
“Ini belum lagi dari jenis usaha lain seperti perbaikan peralatan elektronik dan lainnya,” kata Legislator dari daerah pemilihan (dapil) I mencakup Kecamatan Kurun, Mihing Raya, dan Sepang ini.
Dia meminta masyarakat khususnya generasi muda, agar jangan hanya berharap untuk menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS). Akan tetapi, harus melihat berbagai peluang usaha yang ada.
“Peluang itu dengan memanfaatkan berbagai pelatihan yang disiapkan pemerintah, karena itu akan bermanfaat untuk peningkatan kesejahteraan,” pungkasnya. (okt)