PALANGKA RAYA – Anggota DPRD Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng), Sirajul Rahman mengingatkan pemerintah provinsi, pemerintah kabupaten/kota, serta pihak terkait lainnya untuk senantiasa meningkatkan pengawasan terhadap daerah atau lahan yang rawan terjadi kebakaran hutan dan lahan (karhutla). Legislator Partai PKS itu menekankan pentingnya langkah preventif dan proaktif dalam menghadapi potensi karhutla.
“Kita harus selalu waspada dan melakukan pengawasan ketat terhadap daerah yang berpotensi mengalami karhutla. Kerjasama antara pemerintah provinsi, pemerintah kabupaten/kota, serta pihak terkait lainnya sangat diperlukan untuk mencegah terjadinya bencana ini agar tidak parah seperti tahun-tahun sebelumnya,” ucapnya, Minggu (21/7/2024).
Menurutnya, musim kemarau yang nantinya akan berlangsung meningkatkan risiko terjadinya karhutla di berbagai wilayah di Kalimantan Tengah. Oleh karena itu, ia mengharapkan seluruh elemen masyarakat turut berpartisipasi dalam menjaga lingkungan dan melaporkan jika terdapat tanda-tanda awal kebakaran hutan dan lahan.
Lebih lanjut, ia juga mengajak pemerintah untuk meningkatkan sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat mengenai bahaya karhutla serta langkah-langkah pencegahannya. “Penyuluhan dan edukasi kepada masyarakat sangat penting agar mereka memahami dampak buruk dari karhutla dan bisa ikut berperan aktif dalam pencegahannya,” tuturnya.
Dalam beberapa tahun terakhir, Kalimantan Tengah mengalami karhutla yang berdampak negatif terhadap kesehatan masyarakat dan lingkungan. Kabut asap yang dihasilkan dari kebakaran tersebut tidak hanya mengganggu aktivitas sehari-hari, tetapi juga berpotensi merusak ekosistem dan mengancam keberlangsungan hidup satwa liar.
Oleh sebab itu ia berharap dengan adanya pengawasan yang lebih ketat dan kesadaran bersama dari seluruh lapisan masyarakat, Kalimantan Tengah dapat mengurangi risiko karhutla dan menjaga kelestarian lingkungannya. (ovi/ans)