PALANGKA RAYA – Balap liar (Bali) yang kerap terjadi di jalan raya menjadi perhatian serius bagi masyarakat dan pihak berwenang. Anggota DPRD Komisi III, Hasan Busyairi menyoroti fenomena ini saat melakukan pemantauan di beberapa titik yang sering digunakan sebagai arena balap liar, Selasa (4/3/2025).
Menurutnya, aksi balapan liar tidak hanya membahayakan diri sendiri tetapi juga para pengguna jalan lainnya.
Oleh karena itu, ia meminta pihak terkait untuk melakukan penertiban guna mencegah terjadinya kecelakaan yang dapat merugikan banyak pihak.
“Sering kali saya melihat anak-anak muda menjadikan jalan raya sebagai ajang balapan. Ini sangat berbahaya, baik bagi mereka sendiri maupun bagi pengguna jalan lainnya.
Kami berharap ada penertiban dari pihak terkait agar balapan liar tidak lagi terjadi di tempat umum,” ujarnya.
Lebih lanjut, ia menekankan pentingnya pembinaan dan bimbingan bagi anak-anak muda yang memiliki minat di dunia otomotif.
Menurutnya, organisasi kepemudaan atau komunitas otomotif seharusnya lebih aktif mengarahkan bakat para pemuda ke jalur yang lebih positif, seperti kompetisi balap resmi.
“Kalau memang ada anak-anak muda yang berbakat dan berminat di bidang balap, sebaiknya diarahkan ke jalur yang benar.
Bisa melalui organisasi otomotif atau event resmi yang memberikan wadah untuk mereka berkompetisi dengan aman dan terorganisir,” tambahnya.
Ia juga mengusulkan agar ada penghargaan bagi pemuda yang berprestasi di bidang olahraga balap, sehingga minat mereka tersalurkan dengan baik tanpa harus membahayakan nyawa di jalanan umum. (*apt/ans)