KASONGAN-Bencana banjir di wilayah kota Kasongan sudah surut. Namun di sejumlah tempat masih ada yang tergenang. Meskipun demikian, secara perlahan aktivitas masyarakat mulai berjalan seperti semula. Akses jalan Kasongan-Kereng Pangi pun sudah lancar.
Namun demikian, bencana banjir yang merendam hampir 80 persen wilayah Kecamatan Katingan Hilir kini telah meninggalkan duka. Tak sedikit rumah warga rusak, termasuk jalan, tempat usaha, dan lainnya.
Saifudin salah seorang penjual martabak di Jalan Tjilik Riwut kota Kasongan, tak jauh dari Kantor NU Katingan mengaku, gerobak tempatnya jualan roboh akibat banjir. Tak sedikit kerugian yang dia alami akibat bencana alam ini.
“Padahal gerobak ini, kemarin kita cor di bawahnya. Tidak tahan juga karena arus banjir kemarin sangat kuat,” katanya kepada Kalteng Pos, ketika melihat langsung kondisi gerobaknya, Sabtu (11/9).
Tak hanya merobohkan gerobak. Lantai yang dicor dengan semen, juga terlihat hancur. Begitu juga kondisi di sekelilingnya. Nampak berantakan. “Sabar aja lah. Namanya musibah. Mau gimana lagi. Semoga banjir ini cepat berakhir,” tandasnya.
Sementara dari pantauan Kalteng Pos ke tempat lainnya, juga nampak sejumlah warga melakukan perbaikan rumahnya. Selain itu juga ada yang menjemur sejumlah pakaian, kasur, dan lainnya di pinggir jalan. Sedangkan untuk cuaca. Di sejumlah wilayah kota Kasongan, sempat diguyur hujan dengan intensitas sedang. (eri)