Site icon KaltengPos

Dosen Prodi Kehutanan UPR Laksanakan PKM Kembangkan Usaha Lebah Kelulut

KEBERSAMAAN : Dosen Prodi Kehutanan Fakultas Pertanian UPR bersama tim dan mitra kegiatan PKM foto bersama di Hutan Kampus UPR.

PALANGKA RAYA – Dosen Prodi Kehutanan Fakultas Pertanian Universitas Palangka Raya (UPR) melaksanakan kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) melalui Program Dosen Pendamping Wirausaha Masyarakat (PDPWM), dengan sumber dana dari DIPA UPR tahun 2024 melalui Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM).

Kegiatan PKM yang dilakukan saat itu adalah pemanenan dan pengemasan Bee Polen menjadi produk Bee Polen My Bee Kelulut (Trigona Sp) di Hutan Kampus Universitas Palangka Raya, bersama mitra PKM mahasiswa Jurusan Kehutanan Fakultas Pertanian UPR yaitu My Bee Kelulut.

Kegiatan ini bertujuan memberikan pendampingan dan bimbingan kepada mitra (My Bee Kelulut) dalam upaya mengembangkan hasil produk madu kelulut dengan menambah produk Bee Polen. Bee Polen adalah Produk Lebah Madu Kelulut yang memberikan  manfaat bagi bagi kesehatan tubuh karena banyak mengandung Vitamin A, Vitamin C dan Vitamin E. Sebagai anti oksidan untuk meningkatkan imunitas tubuh melindungi dari radikal bebas yang dapat memicu berbagai macam penyakit, menjaga kesehatan jantung, memelihara fungsi hati dan mempercepat penyebuhan luka,

Ketua Tim kegiatan ini adalah Ir Nuwa MP dengan 2 orang anggota Tim yaitu, Dr Ir Johanna Maria Rotinsulu MP dan Antonius Triyadi SHut MP, bersama Mitra My Bee Kelulut.

Ir Nuwa MP menjelaskan, kegiatan PDPWM dilaksanakan sejak Oktober sampai dengan Desember 2024. Pelaksanaan Pendampingan dan pelatihan pembuatan Bee Polen pada 12 Oktober 2024 di tempat Budidaya Lebah Kelulut Hutan Kampus UPR. Dilanjutkan pada 15 Oktober 2024 di Laboratorium Kehutanan untuk pengemasan Bee Polen.

“Mitra memahami bahwa sangat perlu meningkatkan keterampilan mereka untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan dalam mengelola produk budidaya lebah madu kelulut yang telah dilakukan sejak tahun 2020 sampai sekarang, sehingga produk semula yang hanya menghasilkan madu kelulut, bertambah dengan adanya produk Bee polen,” tutur Ir Nuwa MP. (sos/aza/b5/)

Exit mobile version